tirto.id - Menteri Investasi, Rosan P. Roeslani, menyatakan tren indeks harga saham gabungan (IHSG) berangsur positif setelah pengumuman struktur Badan Pengelola Investasi PT Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) pada Senin (24/3/2025) siang.
Namun, Rosan mengakui bahwa tren IHSG memang sempat menurun pada Senin pagi.
"Kalau dilihat memang kan [IHSG] tadi pagi turun. Sekarang, pas pengumuman dengan Danantara, [IHSG] justru naik kok," ujarnya di Istana Negara, Jakarta Pusat, Senin (24/3/2025).
"Coba lihat deh ke indeksnya, tadi saya disampaikan dan saya lihat ternyata yang tadi sempet turun 200-300 poin sekarang tinggal 80 [poin]. Terakhirnya, trennya positif setelah pengumuman [struktur] Danantara," lanjut Kepala BPI Danantara tersebut.
Diberitakan sebelummya, IHSG di Bursa Efek Indonesia (BEI) dibuka di zona merah pada awal pekan ini, Senin, (24/3/2025) dengan pelemahan sebesar 0,42 persen ke level 6.231.
Mengutip RTI Business, sebanyak 132 saham naik atau berada di zona hijau, 281 saham turun di zona merah dan 163 saham tidak bergerak. Sementara itu, total volume perdagangan tercatat sebanyak Rp1.225 triliun dengan kapital market mencapai Rp10.739.941 triliun.
Pergerakan IHSG berada dalam tren bearish pada momen menjelang periode libur panjang Hari Raya Nyepi dan Hari Raya Idul Fitri.
Community & Retail Equity Analyst Lead PT Indo Premier Sekuritas, Angga Septianus, pun mengimbau para trader wajib mencermati level support IHSG 6.500 yang sudah jebol dan kini bergerak menuju level psikologis 6.000.
“IHSG terkonfirmasi dalam teritori bearish seiring penurunan lebih dari 20 persen dari titik tertinggi tanggal 19 September 2024 lalu,” ucap Angga dalam keterangan resmi yang diterima Tirto, Senin (24/3/2025).
Penulis: Muhammad Naufal
Editor: Andrian Pratama Taher