Menurut Megawati, yang paling penting dalam peringatan Hari Lahir Pancasila 1 Juni 1945 adalah ketika Ketua BPUPKI Radjiman Wedyodiningrat mengetuk palu sebagai tanda bahwa Pancasila diterima oleh berbagai elemen.
Lebih dari separuh anggota BPUPKI dan PPKI dari etnis Jawa. Sebagian lagi dari Sunda, sebagian kecil lagi dari beberapa suku bangsa di luar Pulau Jawa. Mereka merumuskan Konstitusi Indonesia.