Indeks Maskapai Penerbangan

AirAsia optimistis keputusan tidak lagi menjual tiket melalui Traveloka tidak akan menganggu bisnis maskapai itu. Sebab, 60-65 persen penjualan tiket sudah melalui situs milik AirAsia.  

Aplikasi penyedia jasa Online Travel Agency (OTA) tiket.com enggan berkomentar perihal hilangnya tiket AirAsia selama 7 hari di laman aplikasi yang bersangkutan.

Penerbangan rute Jakarta-Bandung pp dan Jakarta-Lampung pp, beroperasi setiap hari dengan kapasitas 70 penumpang.

"Dari anggota Asperindo melaporkan ada empat perusahaan yang mereka mengalami kebangkrutan dan mulai akan menutup operasionalnya," kata Budi. 

Citilink Indonesia membuka lagi rute penerbangan ke Malaysia yakni Jakarta-Kuala Lumpur. Manajemen menargetkan keterisian kursi sebesar 75 persen.

Menhub Budi mengapresiasi keputusan Garuda Indonesia Group yang menurunkan harga tiket untuk semua rute sebesar 20 persen.

Potensi tinggi bisnis perawatan pesawat digarap serius PT GMF dengan membentuk dua anak usaha baru.

Kemenhub menilai penurunan jumlah penumpang pesawat sejak pertengahan Januari sampai Februari 2019 adalah fenomena musiman. 

Lion Air mengklaim, penerbangan JT-507 rute Semarang ke Jakarta pada Senin (11/2/2019) telah dijalankan sesuai SOP.

Di Asia Pasifik, maskapai bisa untung apabila keterisian penumpang atau load factor berada di atas 68,4 persen.

INDEF menilai tingginya biaya tiket dan bagasi maskapai penerbangan seharusnya bisa diantisipasi oleh pemerintah.

Asperindo menyatakan resmi tidak pernah mengumumkan penghentian pengiriman kargo lewat maskapai penerbangan

KKI mendesak Kemenhub untuk mencabut izin atau persetujuan pemberlakuan bagasi berbayar dari tiga maskapai.

Bila penumpang punya kelebihan bagasi seberat 20 kg, biaya terbang maskapai LCC justru bisa lebih mahal daripada full services atau sedikit di bawahnya.

Dengan adanya bagasi berbayar masyarakat akan menyesuaikan bawaannya sehingga berpotensi menurunkan volume barang yang akan dibawa pulang ke kampung halamannya.

Kebijakan bagasi berbayar dinilai sebagai bentuk disinsentif bagi industri pariwisata yang berefek pada sektor lain, seperti perhotelan dan UMKM.

Kebijakan bagasi berbayar membuat pelancong takut berbelanja lebih banyak karena khawatir barang bawaan terkena biaya bagasi.

Perubahan tiket bisa berdampak perubahan pola transportrasi. Dari darat ke udara, lalu kembali ke darat.

Pemerintah dianggap tidak perlu membuat regulasi soal pemberlakuan bagasi berbayar. Sebab, hal itu sebaiknya menjadi urusan masing-masing maskapai.

Kebijakan bagasi berbayar ditempuh maskapai untuk mengakali dampak kenaikan harga bahan bakar dan biaya operasional.