Menuju konten utama

Puan Bantah Berbagai Indikasi Keretakan dengan Jokowi

Ketua DPP PDI Perjuangan, Puan Maharani berulang kali menampik isu perpecahan yang terjadi antara Jokowi dengan PDI Perjuangan.

Puan Bantah Berbagai Indikasi Keretakan dengan Jokowi
Presiden Joko Widodo (tengah) memberikan keterangan disaksikan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Sukarnoputri (kedua kanan), bakal Capres Ganjar Pranowo (kanan), Ketua DPP Puan Maharani (kedua kiri) dan Ketua DPP Prananda Prabowo (kiri) saat sesi konferensi pers Rakernas PDI Perjuangan di Jakarta, Selasa (6/6/2023). ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/hp.

tirto.id - Ketua DPP PDI Perjuangan, Puan Maharani, menampik isu perpecahan yang terjadi antara Jokowi dengan PDI Perjuangan. Bahkan, ia membantah bahwa foto yang beredar disebut menunjukkan Megawati Soekarno Putri enggan dituntun Jokowi adalah kekeliruan.

Dijelaskan Puan, Megawati saat itu memang hendak turun tangga bersama Ganjar Pranowo dan Jokowi. Kemudian, satu tangannya berpegangan kepada Ganjar.

Megawati, kata Puan, tidak melihat uluran tangan Jokowi untuknya karena fokus menuruni anak tangga.

"Enggak lah, kasih ibu sepanjang masa. Cuma urusan turun tangga saja kok," ucap Puan di Gedung High End, Jakarta Pusat, Rabu (25/10/2023).

Tak hanya itu, Puan juga menampik kabar yang menyebut bahwa awal mula keretakan PDI Perjuangan dengan Jokowi karena penolakan perpanjangan masa jabatan presiden. Awalnya, beredar kabar bahwa Jokowi yang meminta perpanjangan masa jabatan tersebut dan ditolak Megawati.

"Setahu saya tidak pernah ada (permintaan Jokowi untuk memperpanjang masa jabatan presiden)," tutur Puan.

Ditambahkan Puan, dirinya dan Jokowi pun hingga saat ini masih sangat terjalin hubungan baik. Hal itu, kata Puan, terlihat saat acara Hari Santri di Jawa Timur pada Minggu (22/10/2023).

"Baik-baik saja kok, komunikasi terakhir kan ketemu di Hari Santri," kata Puan.

Diketahui, isu perpecahan Jokowi dengan PDI Perjuangan semakin terdengar usai pengusungan Gibran Rakabuming Raka sebagai cawapres Prabowo Subianto. Keduanya pun secara resmi mendaftarkan sebagai peserta Pilpres 2024 hari ini.

Perpecahan itu semakin digaungkan usai ketidakhadiran Jokowi saat deklarasi Ganjar Pranowo dan Mahfud MD sebagai capres dan cawapres. Saat itu, Puan juga menampik karena Jokowi disebut harus menjalankan tugas kenegaraan ke luar negeri.

Baca juga artikel terkait KETUA DPR PUAN MAHARANI atau tulisan lainnya dari Ayu Mumpuni

tirto.id - Politik
Reporter: Ayu Mumpuni
Penulis: Ayu Mumpuni
Editor: Reja Hidayat