Menuju konten utama

Profil Abdul Ghani Kasuba Gubernur Maluku Utara Kena OTT KPK

Biodata Gubernur Maluku Utara Abdul Ghani Kasuba yang kena OTT KPK. KPK menduga Abdul Ghani terlibat dalam jual beli jabatan serta barang dan jasa.

Profil Abdul Ghani Kasuba Gubernur Maluku Utara Kena OTT KPK
Gubernur Maluku Utara, KH Abdul Ghani Kasuba. ANTARA/Abdul Fatah

tirto.id - KPK menangkap Gubernur Maluku Utara, Abdul Ghani Kasuba bersama 15 orang lainnya pada Senin 18 Desember 2023. KPK menduga Abdul Ghani terlibat kasus jual beli jabatan serta proyek pengadaan barang dan jasa.

Selain Abdul Ghani Kasuba, pihak lain yang ikut terjaring OTT (Operasi Tangkap Tangan) KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) adalah pejabat pemerintah provinsi Maluku Utara dan dari swasta.

KPK melakukan OTT terhadap Gubernur Maluku Utara (Malut) di Hotel Bidakara, Jakarta, sedangkan kegiatan OTT lain berlangsung di Ternate.

Petugas KPK juga menggeledah kediaman Abdul Ghani Kasuba dan beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemprov Malut.

Tim Anti Rasuah sudah memeriksa dan menyegel ruangan Gubernur Malut di Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Takoma, Kecamatan Ternate Tengah, Kota Ternate, sejak Senin sore.

Mereka juga menyegel Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud), Kantor Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim), Kantor Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), dan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD).

Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata, membenarkan OTT yang dilakukan anggotanya terhadap orang nomor 1 di Maluku Utara tersebut.

"Iya, barusan ada informasi yang diperoleh dari staf ada giat di Malut," kata Alexander.

Profil Abdul Ghani Kasuba Gubernur Malut 2 Periode

Abdul Ghani Kasuba telah menjabat sebagai Gubernur Malut selama 2 periode. Ia memimpin Provinsi Maluku Utara sejak 2014 hingga sekarang.

Abdul Ghani sejatinya akan mengakhiri masa jabatan pada 31 Desember 2023. Namun, ia keburu terjaring OTT KPK.

Berdasarkan laman Malutprov.go.id, Abdul Ghani Kasuba lahir di Bibinoi, Halmahera Selatan, Maluku Utara, pada 21 Desember 1951 (usia 72 tahun pada 2023).

Setelah menyelesaikan pendidikan tinggi di Islamic University Madinah, ia kembali ke almamater sekolahnya di Al Khairat sebagai Kepala Inspeksi.

Sempat menjabat Wakil Ketua Majelis Ulama Provinsi Maluku Utara, Abdul Ghani lalu maju menjadi calon anggota DPR RI lewat Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Ia akhirnya terpilih untuk periode 2004-2007.

Setelah itu, pria yang kini berusia 71 tahun ini juga pernah memangku jabatan Wakil Gubernur Maluku Utara.

Pada 2014, Abdul Ghani Kasuba menduduki jabatan Gubernur Maluku Utara berpasangan dengan Muhammad Natsir Thaib. Partai yang mengusung mereka adalah PKS, PKPI, dan gabungan beberapa parpol kecil.

Setelah mengakhiri periode pertama, dirinya maju lagi dalam Pilkada 2019. Kali ini menggandeng eks Bupati Halmahera Tengah, Al Yasin Ali. Mereka kali ini disokong PDIP dan PKPI.

Lewat putusan Mahkamah Konstitusi (MK) atas perselisihan hasil Pilkada Maluku Utara, pasangan Abdul Ghani-Al Yasin akhirnya ditetapkan sebagai pemenang, lewat dukungan sebanyak 176.669 suara.

Adapun lawannya, Ahmad Hidayat Mus-Rivai Umar meraih 175.749 suara alias berjarak 920 angka saja dengan sang incumbent. Alhasil, Abdul Ghani Kasuba kembali menduduki jabatan Gubernur Maluku Utara periode 2019 hingga sekarang.

Profil Singkat Abdul Ghani Kasuba

  • Nama: Abdul Ghani Kasuba
  • Lahir: Bibinoi, Halmahera Selatan, Maluku Utara, 21 Desember 1951

Pendidikan

  • Madrasah Diniyah awaliyah (M.D.A) Alkhairat Palu (SD)
  • Madrasah lanjutan Alkhairat Pusat Palu Madrasah (SMP)
  • Madrasah lanjutan Alkhairat Pusat Palu (Madrasah Mualimin/SMA)
  • Fakultas Dakwah Islamic University Madinah

Karier

  • Sekretaris Persatuan Pelajar Mahasiswa Medinasi (1976-1977)
  • Kepala Inspeksi Al Khairat Maluku Utara-Irian Jaya (1983-1990)
  • Wakil Ketua Majelis Ulama Provinsi Maluku Utara (1994-1999)
  • Anggota DPR RI (2004-2007)
  • Wakil Gubernur Maluku Utara (2008-2012)
  • Gubernur Maluku Utara (2014-sekarang

Harta Kekayaan Abdul Ghani Kasuba Senilai Rp6,4 Miliar

Harta kekayaaan Gubernur Maluku Utara, Abdul Ghani Kasuba, berdasarkan LHKPN (Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara) yang dilihat via situb web KPK adalah sejumlah Rp6,4 Miliar.

Mayoritas kekayaan Abdul Ghani berupa tanah dan bangunan di Ternate, Halmahera, dan Jakarta dengan total nilai Rp5,3 miliar.

Ia memiliki 1 buah kendaraan berupa Toyota Kijang Innova tahun 2012 seharga Rp75 juta. Harta lain berupa kas dan setara kas senilai Rp673 juta.

Berikut harta kekayaan Abdul Ghani Kasuba menurut LPKHP terbaru pada 14 Mei 2023:

  • Tanah dan Bangunan: Rp5.300.000.000
  • Alat Transportasi: Rp75.000.000
  • Harta Bergerak: Rp330.000.000
  • Kas dan Setara Kas: Rp673.409.184
Total: Rp6.458.409.184

Baca juga artikel terkait OTT KPK atau tulisan lainnya dari Beni Jo

tirto.id - Hukum
Kontributor: Beni Jo
Penulis: Beni Jo
Editor: Dipna Videlia Putsanra