tirto.id - Serial asal India, Jodha Akbar episode 73 akan tayang di stasiun televisi ANTV pada Minggu (29/11/2020) pukul 12.00 WIB.
Jodha Akbar tayang setiap hari pada jam yang sama. Jam tayang bisa berubah sewaktu-waktu sesuai kebijakan stasiun televisi.
Serial bergenre drama sejarah ini tayang pertama kali pada 2013 sampai 2015. Sudah ada total 568 episode. Situs IMDb memberi skor Jodha Akbar sebesar 5,8/10 dari 483 penilai.
Jodha Akbar berada dalam arahan sutradara Santram Varma dan J.P. Sharma. Untuk penulis naskahnya yaitu Binita Desai, Kirtida Gautam, Rajesh Joshi, Roy Chaudhary Mayuri, Manish Paliwal, Dheeraj Sarna, dan Koel Chaudhuri.
Para pemain yang bergabung di antaranya Rajat Tokas sebagai Emperor Akbar, Paridhi Sharma sebagai Jodha Begum, Ravi Bhatia sebagai Salim, Heena Parmar sebagai Anarkali, Ashwini Kalsekar sebagai Maham Anga, Lavina Tandon sebagai Begum Ruqaiya Sultan, dan Chetan Hansraj sebagai Adham Khan.
Preview Jodha Akbar episode 73 yang tayang Minggu, 29 November 2020
Dalam perjalanan menuju Sikri, Jalal dan Jodha bertemu dengan pasangan suami-istri. Setelah berbincang, pasangan itu mengajak Jalal dan Jodha untuk mampir ke rumahnya. Mereka saling berkenalan.
Sang suami bernama Todal Mal. Sementara Jodha mengaku bernama Kajri, dan Jalal mengaku bernama Badal.
Melihat kebersamaan Kajri dan Badal, istri Todal mengira bahwa mereka merupakan pasangan baru. Mendengar itu, Jodha hanya tersipu malu. Badal mengatakan bahwa mereka sudah lama menikah.
Dalam pertemuan itu, Todal bertanya pada istrinya apakah dia sudah membagi uang. Badal yang penasaran bertanya maksud dari membagi uang.
Todal menerangkan bahwa selama ini mereka membagi uang mereka menjadi tiga bagian. Satu bagian untuk pajak, satu bagian untuk kuil, dan bagian lainnya untuk masyarakat.
Todal mengatakan bahwa makanan di rumahnya sudah cukup, sehingga dia ingin membagikan hartanya bagi masyarakat yang kesusahan di luar sana.
Badal memperhatikan salah satu lukisan yang ada di rumah Todal. Merasa penasaran, Badal mendekat dan bertanya pelukisnya.
Todal berkata bahwa lukisan itu milik Shersah Suri, orang yang pernah mengalahkan Raja Humayun alias ayah Jalal.
Mendengar itu, Jalal sempat terlihat emosi. Dia baru saja teringat pernah mendengar informasi bahwa Shersah Suri memiliki orang kepercayaan, dan namanya adalah Todal Mal.
Tidak lama setelahnya, ada orang yang masuk ke rumah Todal. Dia membawa obor sembari memberi tahu apabila perampok datang. Perampok itu membakar dan menjarah rumah-rumah warga.
Todal meminta Jalal dan Jodha bersembunyi di rumah, sementara dia pergi melawan perampok.
Jodha melihat ke arah Jalal, seperti memberi tanda. Jalal yang paham langsung keluar rumah dan membantu Todal.
Saat itu Todal kalah bertempur dengan para perampok. Saat perampok hendak memenggal Todal, Badal atau Jalal melompat dan menyelamatkan Todal.
Setelah itu Badal melawan semua perampok seorang diri. Tidak butuh waktu lama, Badal bisa mengalahkan semua perampok.
Todal yang melihat kekuatan Badal merasa kagum. Sesampainya di rumah, Todal berkata pada istrinya bahwa Badal bukanlah pria biasa. Todal mengira bahwa Badal merupakan ksatria dari Mughal.
Penulis: Sirojul Khafid
Editor: Yandri Daniel Damaledo