tirto.id - Prediksi nilai SNBP 2025 jurusan Ilmu Gizi dan Teknologi Pangan mencakup berbagai Perguruan Tinggi Negeri (PTN) seperti IPB, UNAIR, UNDIP, dan UGM. Apa saja perbedaan kedua jurusan?
Pendaftaran SNBP (Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi) 2025 dibuka mulai 4 Februari. Tahap Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) di antaranya mencakup pengisian PDSS (Pangkalan Data Sekolah dan Siswa) oleh pihak sekolah.
Siswa eligible yang sudah memiliki data di PDSS dapat melakukan pendaftaran SNBP. Registrasi dilakukan melalui portal SNPMB dengan cara menggunakan akun SNPMB siswa.
Setiap siswa atau pendaftar diizinkan memilih dua program studi (prodi) dari satu atau dua PTN. Namun, ketentuan berlaku untuk pemilihan prodi.
Jika ingin satu saja prodi, siswa dapat memilih PTN yang berada di provinsi mana pun. Sementara, apabila menginginkan dua prodi, salah satu prodi harus berada di PTN pada provinsi yang sama dengan SMA/MA/SMK asal.
Setelah dilakukan pengisian PDSS oleh sekolah dan registrasi akun SNPMB siswa, tahap selanjutnya yakni pendaftaran SNBP. Jadwal pendaftaran SNBP berlangsung pada 4-18 Februari 2025.
Sebelum mendaftar, siswa perlu memastikan telah mempertimbangkan pilihan prodi dan kampus PTN secara matang. Tidak hanya pilihan yang diminati, tetapi juga kans peluang lolos. Salah satu caranya yaitu memantau prediksi nilai SNBP 2025 setiap jurusan.
Jurusan Ilmu Gizi dan Teknologi Pangan termasuk prodi yang banyak diminati. Keduanya sama-sama tergolong kelompok sains dan teknologi (saintek). Namun, ternyata memiliki perbedaan.
Apa Perbedaan Jurusan Gizi dan Teknologi Pangan?
Ilmu Gizi merupakan studi tentang gizi, makanan, serta zat makanan lainnya. Tidak hanya itu, Ilmu Gizi juga melibatkan pemahaman mengenai cara tubuh memproses zat makanan serta hubungan antara kesehatan dan penyakit.
Banyak kebijakan pemerintah atau program-program khusus terkait makanan dan gizi berhubungan dengan bidang studi ini. Lulusan Ilmu Gizi sangat dibutuhkan dalam masyarakat.
Ketika menjalani perkuliahan, mahasiswa Ilmu Gizi nantinya mempelajari pengetahuan dan keterampilan yang mencakup sejumlah hal seperti berikut ini:
- Memahami prinsip-prinsip ilmiah gizi
- Membagikan pengetahuan tentang gizi yang bermanfaat kepada individu dan masyarakat
- Berperan penting dalam menerapkan program pendidikan gizi
- Menilai kebutuhan gizi dan kesehatan pasien atau klien
- Merancang rencana makan yang disesuaikan untuk klien
- Menjadi komunikator yang efektif, advokat kesehatan, dan lainnya
- Membuat perubahan positif dalam kesehatan dan kehidupan orang lain serta masyarakat luas.
Sementara itu, jurusan Teknologi Pangan berbeda dengan jurusan Ilmu Gizi meskipun sama-sama mengurusi pangan atau makanan. Secara sederhana, prodi Teknologi Pangan mempelajari proses pengelolaan bahan makanan agar dapat dikonsumsi.
Proses pengelolaan mencakup sortasi, pengawetan, pengemasan, distribusi, hingga memastikan makanan yang dikonsumsi memiliki gizi layak.
Jurusan Teknologi Pangan tentunya lebih kompleks dari Ilmu Gizi. Perbedaan lain antara kedua jurusan yakni Teknologi Pangan berfokus pada pengembangan ilmu pangan dan bertujuan memproduksi makanan dalam industri.
Di lain sisi, Ilmu Gizi berfokus pada penelitian terhadap komposisi kimia, mikrobiologi, dan struktur pada bahan makanan. Lulusan Teknologi Pangan biasanya memiliki prospek kerja di bagian quality control atau quality manager di perusahaan yang mengolah makanan.
Hampir mirip dengan Teknologi Pangan, lulusan Ilmu Gizi bisa saja bekerja di perusahaan yang memproduksi makanan dan minuman atau menjadi staf di rumah sakit.
Prediksi Nilai SNBP 2025 Jurusan Ilmu Gizi & Teknologi Pangan
Prediksi nilai SNBP 2025 jurusan Ilmu Gizi dan Teknologi Pangan dapat dimanfaatkan calon peserta SNBP 2025 untuk membuat daftar kampus yang memiliki jurusan tersebut dan mengetahui perbedaaannya.
Informasi bisa menjadi acuan terkait nilai SNBP tiap jurusan di tahun sebelumnya dan berguna sebagai bahan pertimbangan sebelum mendaftar.
Calon peserta bisa memilih kampus dengan peluang besar diterima di jurusan yang diinginkan. Di Indonesia, setidaknya terdapat lebih dari 10 PTN yang memiliki jurusan Ilmu Gizi. Jurusan Teknologi Pangan juga tidak jauh berbeda.
Berikut prediksi nilai SNBP 2025 jurusan Ilmu Gizi dan Teknologi Pangan di sejumlah PTN:
Prediksi Nilai SNBP 2025 Jurusan Ilmu Gizi
- IPB: 93,62UB: 91,40
- UNAIR: 90,70
- UNESA: 90,68
- UM: 87,90UNNES: 92,20
- UGM: 95,25UNDIP: 92,79
- UNSOED: 91,45
- UNSIKA: 88,40
- UNSRI: 91,51
Prediksi Nilai SNBP 2025 Jurusan Teknologi Pangan
- IPB: 93,77
- UNPAD: 92,83
- UGM: 93,96
- UNDIP: 91,83
- UNSOED: 90, 67
- UNUD: 87,97
- UNSRI: 89,61 (Teknologi Hasil Pertanian), 87,75 (Teknologi Hasil Perikanan)
- USU: 90,92
- UB: 90,95
- UNTIRTA: 90,57
- UNHAS: 88,01
Penulis: Umu Hana Amini
Editor: Beni Jo & Fitra Firdaus