tirto.id - Pendaftar peserta Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) 2025 perlu memenuhi nilai rata-rata rapor untuk bisa lolos jurusan arsitektur atau teknik sipil di PTN. Hal ini penting dipertimbangkan karena nilai rapor SNBP menentukan kelulusan mahasiswa.
Lantas berapa nilai rata-rata rapor yang harus dipenuhi siswa untuk lolos jurusan arsitektur atau teknik sipil di PTN?
SNBP dilaksanakan dengan menelusuri prestasi akademik siswa melalui rapor serta prestasi akademik dan non-akademik yang sudah ditetapkan oleh Perguruan Tinggi Negeri (PTN). Prestasi yang dinilai mencakup tiga prestasi terbaik siswa dalam aspek akademik dan non-akademik.
Sekolah yang berpartisipasi dalam SNBP harus memiliki Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN) dan mengisi rapor siswa yang memenuhi syarat di Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS) secara lengkap dan akurat.
Kuota untuk SNBP 2025 dialokasikan minimal 20%. Biaya pendidikan bagi mahasiswa yang diterima melalui jalur ini sepenuhnya ditanggung oleh pemerintah.
Penilaian didasarkan pada bobot nilai rapor, dengan minimal 50 persen berasal dari rata-rata nilai rapor seluruh mata pelajaran dan maksimal 50 persen dari nilai mata pelajaran pendukung program studi, prestasi, serta portofolio.
Perbedaan Arsitektur dan Teknik Sipil, Mana yang Lebih Susah?
Dalam memilih jurusan kuliah, seringkali terdapat kebingungan antara jurusan Arsitektur dan Teknik Sipil, karena keduanya menawarkan peluang menarik dalam dunia konstruksi dan desain bangunan.
Berikut adalah perbandingan kedua jurusan tersebut untuk membantu menentukan pilihan yang tepat untuk SNBP 2025.
Jurusan Arsitektur menekankan aspek artistik dan desain, mengajarkan mahasiswa merancang bangunan dengan mempertimbangkan estetika, keberlanjutan, dan fungsionalitas.
Sebaliknya, Teknik Sipil lebih menekankan aspek teknis konstruksi, termasuk perencanaan infrastruktur, manajemen proyek, dan ketahanan material.
Dalam hal peluang karier, lulusan Arsitektur dapat bekerja sebagai perancang bangunan, baik secara independen maupun dalam perusahaan, dengan tanggung jawab menciptakan desain yang memenuhi kebutuhan estetika dan fungsional.
Di sisi lain, lulusan Teknik Sipil dapat menjadi manajer proyek infrastruktur, mengelola, mengawasi, dan memastikan proyek berjalan sesuai rencana.
Perbedaan lainnya terletak pada keterampilan yang diperlukan dan gaji yang diterima. Arsitektur membutuhkan keterampilan menciptakan desain unik, mengomunikasikan ide, dan teamwork. Teknik Sipil memerlukan keterampilan teknis dan manajemen waktu.
Gaji lulusan Arsitektur bervariasi tergantung reputasi dan proyek, sementara Teknik Sipil cenderung stabil dan meningkat seiring pengalaman.
Lulusan Arsitektur dan Teknik Sipil Bisa Jadi Apa?
Lulusan Arsitektur dan Teknik Sipil memiliki berbagai peluang karir yang menarik dalam dunia konstruksi dan pengembangan infrastruktur. Peran mereka sangat signifikan, mulai dari perancang bangunan hingga manajer proyek infrastruktur.
Berikut adalah prospek karier lulusan arsitektur dan teknik sipil.
1. Arsitektur
- Perencana Kota
- Peneliti Ruang dan Lingkungan Binaan
- Arsitek
- Manajer Konstruksi
- Konsultan Desain Arsitektur
- Ahli Teknologi Arsitektur
- Desainer Interior dan Tata Ruang
- Dosen Pendidikan Tinggi
2. Teknik Sipil
- Konsultan perencana
- Kontraktor
- Surveyor kuantitas
- Manajer proyek
- Konsultan pengawas
- Manajer kontraktor
- Pengembang properti
- Perancang bangunan
Prediksi Nilai Rata-Rata SNBP 2025 Arsitektur dan Teknik Sipil
Nilai rata-rata yang diperlukan untuk SNBP 2025 pada kedua jurusan ini menjadi perhatian utama bagi calon mahasiswa.
Berikut adalah prediksi nilai rata-rata raport untuk prodi arsitektur dan teknik sipil di beberapa PTN. Nilai yang tertera di bawah ini merupakan prediksi dan tidak bersifat resmi dari Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemdiktisaintek).
1. Prediksi Nilai Rata-Rata SNBP 2025 Arsitektur
- ITB: 93,15
- IPB: 91,02
- UGM: 94,01
- UB: 90,02
- ITS: 92,20
- UNS: 92,47
- Unimed: 86,54
- Unib: 84,97
- UBB: 87,68
- Unud: 89,87
- UNM: 89,03
2. Prediksi Nilai Rata-Rata SNBP 2025 Teknik Sipil
- IPB: 93,08
- UGM: 94,94
- Undip: 92,69
- Unsoed: 90,25
- UB: 90,55
- ITS: 87,54
- UNS: 92,83
- Unimed: 93,03
- Unib: 86,87
- UBB: 90,64
- Unud: 90,10
- Unhas:90,87
- UNM: 87,71
Penulis: Risa Fajar Kusuma
Editor: Dhita Koesno