Menuju konten utama

Prediksi IHSG Menguat, Cek Sejumlah Rekomendasi Saham Hari Ini

IHSG diprediksi menguat pada pada sesi pembukaan perdagangan pagi ini, Rabu (28/12/2022), berada pada rentang 6.854 sampai dengan 6.972.

Prediksi IHSG Menguat, Cek Sejumlah Rekomendasi Saham Hari Ini
Petugas kebersihan melintasi layar digital pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (24/6/2022). ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/foc.

tirto.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi menguat pada pada sesi pembukaan perdagangan pagi ini, Rabu (28/12/2022). Posisi IHSG diperkirakan masih berada pada rentang 6.854 sampai dengan 6.972.

CEO PT Yugen Bertumbuh Sekuritas, William Surya mengatakan, menjelang penghujung 2022 pergerakan IHSG berhasil menembus resisten level terdekat. Sedangkan rentang konsolidasi wajar telah berhasil digeser ke arah yang lebih baik.

"Sehingga kenaikan IHSG dalam jangka pendek masih akan berlanjut hingga beberapa waktu mendatang," ujarnya dalam risetnya.

Namun jika terjadi koreksi wajar hal tersebut tentunya masih dapat dimanfaatkan oleh para investor. Terutama untuk melakukan akumulasi pembelian dengan harapan capital gain hingga tahun mendatang.

Berikut ini beberapa rekomendasi dari Yugen Bertumbuh Sekuritas, untuk saham-saham berpotensi dicermati pada perdagangan hari ini, diantaranya adalah:

- UNVR

- ASRI

- AALI

- TLKM

- JSMR

- ASII

- SMRA

Financial Expert Ajaib Sekuritas, Ratih Mustikoningsih turut rekomendasikan saham milik PT Kalbe Farma Tbk (KLBF). Perusahaan yang bergerak di bidang pengembangan, pembuatan dan perdagangan sediaan farmasi termasuk obat-obatan dan produk kesehatan konsumen itu dibuka dengan buy 2.070, target price 2.140, dan stop loss<2.020.

"KLBF dalam jangka panjang bergerak uptrend, mencoba untuk reversal dari fase bearish jangka pendek dengan membentuk bullish engulfing, serta indikator MACD bar histogram melemah terbatas," jelasnya.

KLBF mendirikan perusahaan baru yang berlokasi di Shenzhen, China yaitu Global Starway Synergy Co. Ltd. (GSS). Didirikanya GSS turut memperkuat rantai pasok di China dan kawasan. Rampungnya akuisisi 100 persen saham PT Aventis Pharma atau Sanofi Indonesia akan memperkuat pangsa pasar KLBF di segmen obat resep.

Selain KLBF, dia juga rekomendasikan saham milik PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC). Perusahaan bergerak dalam bidang eksplorasi dan produksi minyak dan gas bumi dan kegiatan energi lainnya, pengeboran darat itu masih menarik dicermati dengan buy 1.110, target price 1.145, dan stop loss<1.070.

"MEDC bergerak sideways dalam jangka pendek, pergerakan harga tertahan di atas MA-5 dan MA-20. Indikator stochastic bergerak naik dan MACD line berada di atas centerline," jelasnya

MEDC memproyeksikan permintaan Migas masih tinggi, hal ini tercermin pada alokasi Capital Expenditure (capex) tahun 2022 di sektor Migas sebesar 83 persen dari total anggaran 300 juta dolar AS. Hingga September 2022 MEDC telah mengalokasikan capex sebesar 174 juta dolar AS, di mana sebesar 150 juta dolar AS untuk segmen Migas.

Disclaimer: Artikel ini merupakan rekomendasi dan analisis saham dari analis sekuritas yang bersangkutan, bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham tertentu. Tirto tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Apabila akan membeli/menjual saham, pelajari lebih teliti dan tiap keputusan ada di tangan investor.

Baca juga artikel terkait PREDIKSI IHSG HARI INI atau tulisan lainnya dari Dwi Aditya Putra

tirto.id - Bisnis
Reporter: Dwi Aditya Putra
Penulis: Dwi Aditya Putra
Editor: Anggun P Situmorang