tirto.id - Ketua DPP PPP Achmad Baidowi atau akrab disapa Awiek mengungkap isi pertemuan antara Plt Ketua Umum PPP Mardiono dengan Presiden PKS Ahmad Syaikhu di Kantor DPP PPP pada Rabu (19/4/2023).
Dalam pertemuan itu, pembahasan yang dibicarakan adalah mengenai kesamaan kedua partai dengan konstituen muslim terbesar.
Selain itu, Awiek juga menyebut bahwa kedua partai mengobrolkan mengenai Sandiaga Uno. Kedua partai ini memiliki kesamaan kedekatan dengan Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra tersebut.
"Kami singgung sedikit-sedikit saja sambi guyon-guyon," kata Awiek saat dihubungi Tirto pada Kamis (20/4/2023).
Dalam pembicaraan keduanya tidak ada pembahasan mengenai ajakan untuk masuk ke dalam kubu masing-masing koalisi. Awiek menjelaskan bahwa masing-masing partai saling menghormati dengan putusan politiknya.
"Kami tidak ada pembahasan soal itu," jelasnya.
Awiek menambahkan bahwa PPP dan PKS saling berkomitmen untuk menjaga konstitusi melalui pengawalan Pemilu. Sehingga tetap dilaksanakan tepat waktu dan keduanya juga memiliki kesamaan sebagai pendukung sistem Pemilu terbuka bersama 6 partai lainnya di Senayan.
"Komitmen untuk mengawal Pemilu sesuai dengan konstitusi. Baik itu di Koalisi Perubahan atau di KIB (Koalisi Indonesia Bersatu)," terangnya.
Selain itu keduanya juga saling menjaga komitmen melalui tugas, pokok dan fungsi masing-masing partai untuk menjaga konstitusi keummatan. Perbedaan pilihan dan koalisi, Awiek harap tidak menjadi celah untuk saling bermusuhan satu sama lain.
"Kolaborasi dan merumuskan aspirasi keummatan di parlemen. Sama-sama membuat komitmen membangun bangsa melalui tupoksi masing-masing," ujarnya.
Sebelumnya, Plt Ketua Umum PPP Mardiono mengungkapkan bahwa PKS memiliki keinginan agar Koalisi Besar menjadi salah satu peserta Pemilu 2024.
"PKS juga menginginkan kalau ada Koalisi Besar di Indonesia. Ini kan lebih bagus, karena membangun Indonesia ke depan juga butuh kekuatan besar," ungkapnya.
Penulis: Irfan Amin
Editor: Fahreza Rizky