Menuju konten utama

Pilgub Jabar 2018: Ridwan Kamil Ingin Jaring Aspirasi Soal Cawagub

Ridwan Kamil akan meminta saran para tokoh Jawa Barat soal pemilihan kandidat pendampingnya di Pilgub Jabar 2018.

Pilgub Jabar 2018: Ridwan Kamil Ingin Jaring Aspirasi Soal Cawagub
Bakal Calon gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil. tirto.id/Andrey Gromico.

tirto.id - Ridwan Kamil belum terburu-buru untuk memilih kandidat Calon Wakil Gubernur pendampingnya di Pilgub Jabar. Ia mengaku masih perlu meminta pendapat dari banyak tokoh di Jabar untuk menentukan pilihan.

Bakal calon Gubernur Jawa Barat tersebut menyatakan dalam waktu dekat akan menggelar forum musyawarah bersama tokoh-tokoh di Jabar. Pertemuan itu untuk menjaring aspirasi terkait figur yang paling cocok untuk mendampingi Wali Kota Bandung itu di Pilgub Jabar 2018.

"Musyarawarah dengan tokoh-tokoh Jawa Barat untuk memberi masukan kepada saya. Ujung-ujungnya kan saya yang mengambil keputusan, tapi saya butuh input-input (masukan)," ujar pria yang akrab disapa Emil ini di Bandung, pada Jumat (8/12/2017) seperti dikutip Antara.

Emil melanjutkan, "Semua partai menginginkan wakilnya (kadernya jadi wakil Emil). Sedang dicari sebuah cara untuk bisa diterima oleh semua pihak."

Rencananya, Emil akan menggelar musyawarah dengan tokoh-tokoh Jabar pada pekan depan. Ia berharap, masukan-masukan yang nanti muncul bisa menjadi pertimbangan dirinya dalam memilih calon yang memang benar-benar cocok.

"Jadi yang tokoh Jawa Barat itu forum untuk memberikan opini-opini tambahan agar saya mengambil keputusan itu betul-betul multidimensi dan menguatkan cara pemilihan pasangan," kata Emil.

Pernyataan itu disampaikan oleh Emil sebagai tanggapan atas desakan dari partai koalisi pendukungnya yang meminta dirinya segera menentukan pilihan mengenai kandidat pendampingnya di Pilgub Jabar. Selama ini, hanya NasDem, partai pendukung Emil yang memberikan keleluasaan kepadanya untuk memilih pendamping. Sementara Tiga partai koalisi yakni PKB, PPP, dan Golkar mengajukan nama calon masing-masing yang mereka klaim cocok untuk mendampingi Emil di Pilgub.

Misalnya, PKB mengusulkan ketua DPW PKB Jabar, Syaiful Huda. PPP juga mengajukan kadernya sebagai pendamping Emil, yakni Uu Ruzhanul Ulum. Sementara DPP Golkar, mengusulkan Daniel Muttaqien sebagai Cawagub pendamping Emil. Ketiga partai itu beralasan kader-kadernya bisa membantu Emil meraup suara tambahan di sejumlah wilayah.

Emil juga mengaku tidak khawatir ada partai membatalkan dukungannya terkait keputusannya soal pemilihan Cawagub. "Dalam politik mah selalu ada dinamika. Kita komunikasikan dengan lebih baik dan lebih rasional," ujar dia.

Menurut Emil, dinamika-dinamika yang tengah berkembang ini akan terus dikomunikasikan dengan seluruh pihak agar mendapat titik kesepahaman. "Intinya dinamika-dinamika pertemuan ini terus dikomunikasikan. Kalau satu memaksakan kepada yang lain, kalau yang lainnya tidak menerima, tidak akan ada titik temu," katanya.

Baca juga artikel terkait PILGUB JABAR 2018

tirto.id - Politik
Sumber: antara
Penulis: Addi M Idhom
Editor: Addi M Idhom