Menuju konten utama
Liga 1 2019

Persib Tak Sendiri, Ada Jersey Klub Bertabur Sponsor Lebih Banyak

Jersey Persib menyertakan 18 sponsor, jauh lebih sedikit dari salah satu klub Argentina yang memiliki 50 sponsor.

Persib Tak Sendiri, Ada Jersey Klub Bertabur Sponsor Lebih Banyak
Jersey Persib musim lalu masih digunakan untuk Piala Presiden 2019 sebelum merilis jersey baru. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi/pd.

tirto.id - Jersey terbaru Persib Bandung untuk Liga 1 2019 menjadi sorotan karena memuat 18 logo sponsor. Namun, Persib tak sendiri. Ada klub-klub lain di dunia yang memiliki jersey dengan lebih banyak sponsor. Seragam klub yang seharusnya menjadi kebanggaan justru terlihat seperti papan kumpulan iklan berjalan.

Jersey utama tim Maung Bandung dengan warna dasar biru sebagai warna khas kali ini sedikit berbeda dengan hadirnya kerah berwarna kuning. Kostum kebesaran Febri Hariyadi dan kawan-kawan kian semarak dengan hadirnya 18 sponsor yang bertempelan.

Ke-18 sponsor Persib di Liga 1 2019 itu adalah Indofood, Gojek, Permata Bank Syariah, Gudang Garam (Pria Punya Selera), Kopi ABC, Salvus, Elevenia, Sportama, Corsa, Achilles, Envi, Panther, ISMC, 96.4 FM Bandung (Radio Bobotoh FM), Mobil, HaloDoc, Azzuri, dan DidiMax.

Tim kebanggaan Bobotoh ini menjadi klub sepakbola Indonesia dengan jersey bersponsor paling banyak di Liga 1 2019. Selain seragam utama, Persib juga punya jersey kedua dengan warna dasar putih dan jersey ketiga berwarna dasar hitam, serta tiga seragam kiper yang masing-masing berwarna hijau muda, abu-abu, dan merah.

Sebagai klub Liga 1 2019 kedua yang seragamnya sarat dengan logo sponsor adalah “saudara muda” Persib, Bali United. Jersey klub berjuluk Laskar Tridatu yang memakai warna merah sebagai warna utamanya ini dipasangi 16 jenis sponsor.

Jersey dengan 50 Sponsor

Riuhnya sponsor di jersey terbaru Persib yang sempat disorot publik bahkan menjadi bulan-bulanan netizen ternyata belum apa-apa ketimbang klub asal Argentina bernama Asociacion Deportiva Centenario.

Jika seragam Persib ditempeli 18 sponsor, jersey Centenario musim 2017/2018 lalu bertabur pernak-pernik yang jauh lebih banyak, hingga mencapai 50 sponsor. Jumlah ini bertambah dari jersey musim sebelumnya yang diramaikan oleh 34 sponsor.

Logo-logo produk yang menghiasi jersey klub yang berlaga di Divisi Torneo Argentino C atau kasta kelima Liga Argentina ini tidak hanya terpampang pada bagian depan saja. Dilihat dari foto postingan akun @ADCentenarioOK di Twitter, di jersey sisi belakang, tepatnya di atas dan di bawah nomor punggung, tertempel pula cukup banyak logo sponsor.

Penyebab begitu banyaknya sponsor yang menjalin kerja sama dengan Centenario tidak lain adalah kebijakan klub terkait kompensasi sponsorship. Tidak hanya berupa uang semampunya, kerja sama sponsorship juga bisa dilakukan dengan cara barter.

“Setiap perusahaan membayar semampu mereka. Beberapa sponsor melakukan barter dan bukan uang. Sebagai contoh, kami menerima sepeda motor yang bisa membantu kami berkeliling stadion untuk menjual tiket pertandingan,” kata Presiden Klub Centenario saat itu, Gustavo Gomez, kepada media setempat LM Neuquen, dikutip dari Indosport.

Sisihkan Estetika Demi Uang?

Selain Centenario, ada satu lagi klub di Amerika Selatan yang juga menyertakan banyak sponsor di jersey kebanggaan mereka, yakni Sport Boys Warnes, klub peserta kompetisi Divisi I Liga Bolivia.

Jersey klub yang bermarkas di Stadion Samuel Vaca Jimenez ini dipenuhi oleh puluhan logo sponsor, dari sisi depan, kedua lengan, hingga sisi belakang seragam. Bahkan, di bagian belakang tampak penuh belasan logo sponsor yang ditempel mengelilingi nomor punggung pemain.

Sejauh ini, memang belum ada aturan resmi untuk mengatur jumlah sponsor yang diperbolehkan dipasang pada jersey klub sepakbola. Itu sebenarnya sah-sah saja tergantung kebijakan klub meskipun barangkali kurang pas dari segi estetika serta agak tak nyaman dipandang mata, juga rentan menjadi sasaran cemooh.

Manajemen Persib Bandung sepakat dengan hal itu. CEO PT Persib Bermartabat, Teddy Tjahjono, mengatakan, kalau bisa Persib sebenarnya ingin hanya memakai satu sponsor besar yang logonya disertakan di jersey. Namun, klub juga butuh biaya yang terlalu sulit jika hanya didukung oleh satu sponsor saja.

"Ya itu ‘kan yang mungkin situasi yang harus kita maklumi. Sebenarnya kita kalau bisa membiayai klub dengan satu sponsor kita dengan senang hati karena secara estetika jerseynya jadi lebih bagus," ungkap Teddy Tjahjono dikutip dari VikingPersib.

Baca juga artikel terkait PERSIB atau tulisan lainnya dari Iswara N Raditya

tirto.id - Olahraga
Penulis: Iswara N Raditya
Editor: Mufti Sholih