Menuju konten utama

Persiapan Prabowo Jelang Debat Capres: Tidur Nyenyak & Baca Buku

Nusron Wahid mengatakan, persiapan Prabowo menjelang debat ketiga Pilpres 2024, hanya tidur nyenyak hingga makan enak serta baca buku.

Persiapan Prabowo Jelang Debat Capres: Tidur Nyenyak & Baca Buku
Calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto memberikan pidato politiknya saat menghadiri acara deklarasi di Jakarta, Selasa (19/12/2023)ANTARA FOTO/Galih Pradipta/rwa.

tirto.id - Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Nusron Wahid memastikan, persiapan Prabowo menjelang debat ketiga Pilpres 2024, hanya tidur nyenyak hingga makan enak.

Debat ketiga capres yang diselenggarakan KPU itu akan dilaksanakan, Minggu (7/1/2024).

"Pak Prabowo sudah mempersiapkan diri, sudah persiapan, persiapannya apa kalau debat, seperti biasa tidur nyenyak, makan enak, ketawa ngakak," kata Nusron kepada wartawan, Rabu (3/1/2024).

Nusron mengatakan, Prabowo juga beristirahat yang cukup hingga baca buku sebagai persiapan debat.

"Kalau bisa syukur-syukur, ya, istirahat yang cukup, baca buku yang to the point, yang enak itu namanya persiapan debatnya," tutur Nusron.

Diketahui, tema debat ketiga capres Pemilu 2024 adalah tentang pertahanan, keamanan, geopolitik, dan hubungan internasional. Debat ini akan kembali mempertemukan capres Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo, dan Anies Baswedan.

Sama seperti debat pertama dan kedua, capres akan menyampaikan visi misi dan program kerja terkait tema yang dibahas. Capres juga berkesempatan memaparkan gagasan dalam acara tersebut, terutama mengenai masalah pertahanan, keamanan, geopolitik, hingga hubungan internasional.

Debat ketiga capres Pemilu 2024 juga dibagi ke dalam 6 segmen dan berlangsung selama 120 menit, dengan diselingi jeda iklan 30 menit.

TKN Protes MNC Group Dominasi Siaran Debat Capres

TKN Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebelumnya melayangkan surat keberatan kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) terkait penolakan MNC Group, yang dianggap mendominasi siaran pelaksanaan debat ketiga Pilpres 2024.

Juru Bicara TKN Prabowo-Gibran, Cheryl Tanzil, mengatakan alasan mereka melayangkan surat ke KPU karena MNC Group terafiliasi dengan salah satu pasangan calon peserta Pilpres 2024.

MNC Group merupakan perusahaan milik Hary Tanoesoedibjo, yang notebene Ketua Umum Perindo. Perindo merupakan salah satu partai yang mendukung paslon nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

"Kami minta agar lebih adil saja. Karena MNC terafiliasi dengan dukungan ke salah 1 paslon," kata Cheryl kepada Tirto, Selasa (2/1/2023).

Sementara itu, Komisioner KPU Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilu dan Partisipasi Masyarakat, August Mellaz, menanggapi keberatan dari sejumlah tim pemenangan capres-cawapres mengenai debat yang akan diadakan oleh stasiun televisi MNC. Penolakan yang disampaikan oleh Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, menurut Mellaz, patut dipertanyakan.

Dalam debat sebelumnya yang diadakan oleh stasiun tv Trans Corp, dan Kompas tidak mengalami permasalahan. Padahal, menurutnya, seluruh stasiun televisi sudah duduk bersama membahas perkara netralitas debat.

"Kalau itu sebaiknya tanya juga ke CNN. Karena begini, Kompas, BTV, Trans Corp itu penyelenggara debat kedua. Semua media penyelenggara yang kami undang untuk menyiarkan pelaksanaan debat baik satu, dua, tiga, empat dan lima duduk dalam satu meja membahas persoalan ini bersama-sama dan membagi peran masing-masing," kata Mellaz di Gedung KPU RI, Selasa (2/1/2023).

Mellaz juga mengakui sudah menerima surat resmi dari TKN Prabowo-Gibran mengenai lokasi debat. Namun, dia tidak ingin menanggapi surat tersebut dengan pretensi, karena meyakini MNC tetap kredibel sebagai lembaga penyiaran.

"Itu entitas yang terpisah dari partai politik segala macam di situ sama dengan stasiun-stasiun televisi yang lain. Prinsipnya sama," kata dia.

Baca juga artikel terkait DEBAT CAPRES KETIGA atau tulisan lainnya dari Fransiskus Adryanto Pratama

tirto.id - Politik
Reporter: Fransiskus Adryanto Pratama
Penulis: Fransiskus Adryanto Pratama
Editor: Anggun P Situmorang