Menuju konten utama

Penjelasan Lengkap David Bayu soal Band Naif, Mengapa Bubar?

Penjelasan lengkap David Bayu tentang bubarnya Naif, termasuk aktivitas Pepeng dan Emil usai keluar dari band. 

Penjelasan Lengkap David Bayu soal Band Naif, Mengapa Bubar?
Kelompok musik Naif beraksi dalam acara The 90's Festival di Jakarta, Sabtu (23/11/2019). ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/aww.

tirto.id - Kata kunci "Naif" menjadi Google Trends pada hari ini, Selasa, 11 Mei 2021. Penyebabnya adalah: band yang sudah berkiprah selama 25 tahun itu resmi membubarkan diri. Kabar tersebut juga disampaikan oleh sang vokalis David Bayu melalui kanal Youtubenya.

"Menjawab pertanyaan bubar atau gimana ya, masalah bubar ini ya bisa dibilang masuk kategori bubar," kata David seperti dikutip Antara News.

Lebih lanjut, David menegaskan, sebelumnya memang sudah ada pembahasan di internal band terkait keputusan untuk bubar. Bahkan, kata David, sebelum Emil dan Pepeng mengumumkan keluar pada 2020 lalu. David pun sempat memberi saran kalau Naif memang sudah harus berhenti ketika usianya sudah mencapai 25 tahun.

"Sebelumnya sudah sempet gua bilang. Yah 25 tahun kita annouced kita udahan, kita cukup 25 tahun untuk kita. Kita kasih tahu ke kawan-kawan semuanya atau di-publish kita udahan kita bubarkan diri pas 25 tahun itu," kata David.

Namun, kata David, personel lain tidak setuju dengan ide tersebut karena tidak mau dianggap mencari sensasi. Akhirnya, mereka pun memilih untuk tidak mengumumkan kabar bubar tersebut secara resmi dan memilih diam, terlebih sejak ditinggal dua personelnya pada September 2020 lalu.

Rupanya, kabar keluarnya Emil dan Pepeng ini mulai diketahui publik baru-baru ini. Hal itu pula yang membuat David terpaksa memberikan klarifikasi.

"Akhirnya karena Emil ngomong duluan, padahal gua selalu ngomong Naif itu vakum, hiatus lah bahasanya sekarang karena ngejaga komitmen waktu itu. Untuk jangan ngomong dulu, lalu ketika Emil sudah ngomong keluar dari Naif ya, ya udah sekarang gua ngomong juga deh," kata David.

David pun mengaku tidak menyesal karena sudah mengumumkan bubarnya Naif. Menurut dia, yang paling penting adalah rasa kekeluargaan para mantan personel ini tetap sama, meskipun sudah tidak satu band lagi.

Di sisi lain, menurut dia, yang paling penting adalah David, Emil, Pepeng, dan Jarwo adalah keluarga yang utama. "Kalau dibilang Naif-nya bubar ya gak apa-apa, tapi yang penting value tertingginya di gue, Emil, Jarwo, Pepeng. Yang nilainya lebih tinggi dari pada cuma Naif," kata David.

Ia pun berterima kasih kepada seluruh penggemar Naif yang selalu memberikan dukungan kepada band selama 25 tahun berkarya.

"Buat kawan-kawan semuanya atau penikmat, dan ya yang mengapresiasi karya Naif, terimakasih. Naif memang udah gak ada, tapi karyanya masih ada dan kalian bisa dengerin.Dengan kalian mendengarkan karya kami, kalian ingat kami itu yang bikin kita hidup ada dalam hatimu. That's it, Love You all!" tutup David.

Emil Fokus Mengembangkan Bisnis

Emil, atau bernama asli Mohammad Amil Hussein membenarkan kalau dirinya sudah keluar dari band Naif sejak September 2020. Kini, sang basis memilih untuk fokus mengembangkan usahanya.

“Benar aku sudah pamit sama anak- anak sejak 11 September 2020,” kata Emil kepada Antara melalui pesan langsung di Instagram.

Emil bilang, kalau saat ini dirinya sedang mengembangkan bisnis sepatu yang sudah dimulainya sejak awal pandemi Covid-19. Selain sepatu, Emil juga punya beberapa bisnis lain, seperti kuliner dan minuman.

Ia pun belum ada kepikiran untuk membuat proyek musik pribadi setelah hengkang dari Naif.“Project musik selain sama Naif sebenarnya sudah banyak, tapi itu pas masih sama Naif. Itu kesebar di beberapa film tapi memang belum pernah dirilis. Kalau dikumpulin itu bisa di compile jadi satu album. Tapi sekarang memang lagi enggak fokus ke musik sih,” ujar Emil.

AKSI PANGGUNG NAIF

Grup band Naif tampil pada acara Synchronize Festival 2017 di Gambir Expo, Kemayoran, Jakarta, Minggu (8/10/2017). ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja

Pepeng Fokus dengan Proyek Musik Baru

Eks drumer Naif yang sering disapa Pepeng mengatakan kalau dirinya sedang fokus menggarap proyek pribadinya bernama FNF Project setelah tak lagi bersama band yang sudah membesarkan namanya itu.

“Jadi keluarnya (dari Naif) tidak ada hubungannya dengan FNF Project. Justru FNF Project aku maksimalkan ketika aku sudah gak di band,” kata pria bernama asli Franki Indrasmoro saat dihubungi Antara.

Kendati demikian, ia belum mau menjelaskan alasan dirinya keluar dari Naif. Ia pun memastikan keputusannya untuk hengkang tak ada hubungan dengan sikap Emil yang juga memutuskan untuk keluar dari band.

“Susah juga untuk diomongin ya, karena posisinya NAIF ini belum jelas, yang pasti Emil sama aku sudah gak di band. Jadi kalau untuk menjawab pertanyaannya lebih lanjut agak sulit,” katanya.

Terkait dengan kesibukannya di FNF atau Frank and Friend’s Project, Pepeng mengaku akan merilis lagu terbaru pada 2 Juni mendatang berjudul “Jangan Ganggu” yang digarap bersama dua orang temannya Rona dan Vania Aurell.

Pepeng mengaku kalau dirinya bisa mengeluarkan jati dirinya dalam bermusik secara maksimal lewat FNF Project.

“Ini disebutnya lebih ke music workshop. Jadi bukan band, ini lebih ke arah solo. Bentuknya music project karena aku bukan jadi vokalis utama tapi jadi yang produser dan tulis lagunya kan,” kata Pepeng.

Selain itu, ia pun berencana mengeluarkan album untuk FNF Project. “Intinya dari Frank and Friend’s ini akan multigenre, jadi tidak hanya pop saja, atau rok saja. Kalau memang mood-nya lagi ingin bikin lagu metal pun ya kenapa engga? Jadi nanti albumnya bisa terdengar seperti album kompilasi, bakal lucu sih,” ungkap Pepeng.

Selain bermusik, Pepeng juga masih aktif menggarap komik. Dan ia punya rencana, komiknya yang berjudul “Setan Jalanan” akan menjadi animasi untuk diangkat ke layar lebar.

Baca juga artikel terkait PEPENG atau tulisan lainnya dari Alexander Haryanto

tirto.id - Musik
Penulis: Alexander Haryanto
Editor: Iswara N Raditya