tirto.id - Sistem jaringan komputer didefinisikan sebagai kumpulan beberapa komputer otonom yang satu sama lain saling berhubungan. Dengan adanya hubungan ini, komputer-komputer tersebut bisa saling berbagi informasi dan program.
Menurut catatan Julianto dan Bahrul Ulum dalam buku ajar Teknologi Informasi dan Komunikasi (2010:10), satu sistem jaringan komputer biasanya terdiri atas 2 atau lebih komputer. Semuanya saling berbagi informasi, sumber daya, dan bisa berkomunikasi dengan cara elektronik.
Dalam membangun sebuah jaringan, komputer memerlukan beberapa perangkat yang membantunya.
Berikut ini beberapa perangkat yang dibutuhkan komputer untuk membangun jaringan. Selain itu, terdapat juga beberapa manfaat yang didapatkan dari jaringan ini.
Lantas, apa saja perangkat dan manfaat jaringan komputer?
Perangkat Jaringan Komputer
Berdasarkan tulisan Mashadi dan Arif Dwi Armawan dalam buku ajar TIK (2010:28-32), terdapat setidaknya delapan buah perangkat jaringan komputer. Berikut ini daftarnya:
1. Server
Perangkat ini dijabarkan sebagai komputer yang di dalamnya terdapat sistem operasi, program aplikasi, dan database. Tugasnya adalah melayani dan mengelola komputer-komputer lain yang dijadikan client dalam sebuah jaringan.
2. Client
Setelah adanya server, client bertugas mengolah database yang didapatkannya dari server. Ketika seseorang menggunakan komputer yang berstatus client, daya kerja atau aksesnya dibatasi oleh server.
3. Ethernet Cards
Biasa disebut juga sebagai "kartu jaringan". Didefinisikan sebagai perangkat tambahan yang fungsinya menghubungkan sebuah komputer dengan komputer lainnya.
4. Kabel dan Konektor
Fungsi perangkat yang satu ini adalah menghantarkan sinyal. Kabel dalam penggunaannya musti dipasang pada sebuah konektor agar komputer bisa terhubung ke kartu jaringan.
5. Hub
Perangkat ini digunakan untuk memusatkan koneksi serta membagi sinyal data dari LAN card. Selain itu, hub juga punya peran dalam menghubungkan beberapa komputer pada sebuah jaringan yang sama. Contohnya, menggabungkan beberapa komputer client ke servernya.
6. Repeater
Ketika sinyal lemah, maka repeater punya tugas untuk menguatkannya dengan menggunakan kabel panjang. Dalam proses penguatan sinyal ini, repeater menerima sinyal yang dikirim oleh kabel sebelumnya, lalu diluncurkan ke kabel berikutnya (agar sinyal lebih kuat).
7. Router
Perangkat ini sangat dibutuhkan untuk melakukan komunikasi dari satu sistem ke sistem lain. Dengan kata lain, perangkat ini difungsikan untuk mengatur paket yang terdiri dari banyak jalur menjadi lebih rapih. Singkatnya, arus data dari sebuah LAN tidak akan tercampur dengan arus lain jika menggunakan router.
8. Bridge
Ketika menggunakan perangkat ini, dua LAN atau lebih dapat terhubung di sebuah jaringan komputer. Lalu, bridge juga punya fungsi memperluas jaringan LAN tersebut hingga jaringannya menjadi lebih besar.
Manfaat Jaringan Komputer
Jaringan komputer tentu digunakan untuk beberapa keperluan tertentu. Dengan adanya jaringan ini, orang-orang akan mendapatkan beberapa manfaat berikut (Julanto dan Bahrul Ulum, 2010:10-11):
1. Pembagian Sumber Daya
Dalam hal manfaat ini, seseorang dapat menggunakan program dan peralatan yang disediakan oleh jaringan komputer.
2. Media Komunikasi
Jaringan komputer dapat digunakan seseorang untuk berkomunikasi dengan orang lain.
3. Integrasi Data
Komputer lain bisa mengakses data yang ada di komputer pusat. Jadi, setiap orang dapat dengan mudah mengambil dan mengolah data di komputer yang sudah terhubung dengan pusatnya.
4. Pengembangan dan Pemeliharaan
Pengembangan ini dilakukan demi efektivitas, misalnya sebuah printer dapat diakses oleh beberapa komputer yang terhubung. Lalu, pemeliharaan bisa dirasakan terkait komputer jaringan pusat yang bisa menyimpan data agar data di komputer client tetap aman.
5. Keamanan data
Setiap orang punya akses terhadap datanya masing-masing di sebuah jaringan komputer. Jadi, data sudah pasti aman karena orang tersebut yang memiliki aksesnya.
6. Sumber Daya Lebih Efisien dan Infomrasi Terkini
Jaringan komputer ini digunakan bersama, jadi kualitasnya sudah pasti terus dikembangkan demi efisiensi. Lalu, isi data yang termuat di dalam jaringan pusat juga akan selalu berubah (baru) sehingga pengguna dapat mengetahuinya dengan mudah.
Penulis: Yuda Prinada
Editor: Yandri Daniel Damaledo