Menuju konten utama

PDIP Godok Nama Cawapres Ganjar: Ada Sandiaga hingga TGB

PDIP masih menggodok nama kandidat cawapres pendamping Ganjar Pranowo.

PDIP Godok Nama Cawapres Ganjar: Ada Sandiaga hingga TGB
Ganjar Pranowo. foto/humas pdip

tirto.id - Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto membenarkan bahwa bakal capres Ganjar Pranowo melakukan pertemuan dengan Sandiaga Uno selaku bakal cawapres yang diusung PPP. Pertemuan itu berlangsung di Jeddah, Arab Saudi.

Namun Hasto enggan menyatakan bahwa pertemuan itu sebagai hal istimewa. Menurutnya, Ganjar saat ini banyak melakukan safari politik ke sejumlah wilayah dan bertemu dengan banyak tokoh yang berpotensi untuk diajak dialog dan kerja sama politik.

“Pertemuannya kan bagus. Dengan Pak Sandi. Mbak Puan juga bertemu Mas AHY, bahkan juga dengan Pak Anies. Semua dialog itu dilakukan. Dengan dialog ini kita tahu, termasuk juga pengenalan secara personal," kata Hasto usai mengisi kuliah umum di Universitas Andalas (Unand) Sumatera Barat, di Kota Padang, Rabu (5/7/2023).

Selain Sandiaga Uno ada sejumlah nama lain yang disebut Hasto. Seperti Erick Thohir, Mahfud MD, Ridwan Kamil dan Tuan Guru Bajang Zainul majdi. semuanya diajak diskusi dan memiliki potensi untuk menjadi bakal cawapres Ganjar Pranowo.

"Bagaimana nama-nama yang muncul dalam survei itu kan juga sebagai bukti pengakuan dari rakyat Indonesia terhadap nama- nama yang muncul. Ada Pak Sandiaga Uno, ada Pak Erick Thohir, Prof Mahfud MD, ada Pak Ridwan Kamil, ada Pak Airlangga, kemudian ada Pak Muhaimin Iskandar, kemudian ada Tuan Guru Bajang. Ini semua nama-nama kan kemudian dilakukan penggodokan, siapa yang terbaik,” jelasnya.

Hingga saat ini, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri sudah menyaring setidaknya 10 nama calon. Hasto menyebut nama-nama itu terus dilakukan pendalaman secara dinamis. Dirinya menambahkan nama yang dipilih harus memiliki visi dan misi yang sama dengan Ganjar. Karena visi misi yang akan diangkat, dan bagaimana pasangan itu nantinya menjawab berbagai persoalan yang dihadapi rakyat dan negara saat ini.

“Bagaimana melakukan desain bagi masa depan, juga berbagai aspek. Juga aspek spiritualnya, itu semua harus dikalkulasi, kesiapan rakyat dan juga peta kontestasi. Sehingga saya katakan bulan Juli Agustus bulan penggemblengan, sehingga apakah bulan September atau Oktober nanti tergantung,” pungkasnya.

Baca juga artikel terkait GANJAR PRANOWO atau tulisan lainnya dari Irfan Amin

tirto.id - Politik
Reporter: Irfan Amin
Penulis: Irfan Amin
Editor: Fahreza Rizky