tirto.id - Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menyatakan berduka atas wafatnya Nyai Hj Siti Fatma, istri Mustasyar PBNU KH Mustofa Bisri atau biasa disapa Gus Mus.
"Saya atas nama pribadi dan seluruh Nahdliyin menyatakan bela sungkawa dan berduka sedalam-dalamnya atas wafatnya Hj Siti Fatma," kata Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj di Jakarta, Kamis.
"Semoga Almarhumah khusnul khotimah, diterima amalnya," lanjut Said Aqil. Nyai Fatma Mustofa wafat pada Kamis pukul 14.30 WIB di Rumah Sakit Umum Daerah Rembang, Jawa Tengah.
PBNU mengirimkan surat instruksi kepada Pengurus Cabang, Lembaga, dan Badan Otonom NU seluruh Indonesia dan mengimbau masyarakat Nahdliyin untuk melakukan shalat ghaib dan tahlilan untuk Nyai Fatma Mustofa.
Selama ini, Nyai Fatma Mustofa dikenal dekat dengan para santri dan selalu mendampingi Gus Mus dalam mengabdi di Nahdlatul Ulama maupun ketika menyuarakan ajaran dan nilai-nilai damai ala Islam Nusantara di penjuru dunia.
Jenazah saat ini disemayamkan di kediaman Gus Mus di kompleks Pondok Pesantren Roudlatut Thalibin dan rencananya akan dikebumikan Jumat (1/7) pukul 13.30 di TPU Kabongan Kidul, Rembang.
Gus Mus sendiri sempat mengabarkan wafatnya istri tercinta yang telah memberinya enam putri dan satu putra itu di akun Facebook-nya dan memintakan maaf dan doa untuk sang istri.
Penulis: Yuliana Ratnasari
Editor: Yuliana Ratnasari