Menuju konten utama

PBB Tentukan Sikap Soal di Pilpres 2019 Awal Desember

Ditunjuknya Yusril sebagai Tim Hukum Pak Jokowi dan Kiai Ma'ruf Amin akan membawa pengaruh signifikan dalam pergerakan dan kinerja mesin Partai PBB.

PBB Tentukan Sikap Soal di Pilpres 2019 Awal Desember
Ketua Umum Partai Bulan Bintang, Yusril Ihza Mahendra. tirto.id/Andrey Gromico

tirto.id - Partai Bulan Bintang (PBB) mengakui adanya pengaruh signifikan dari posisi Yusril Ihza Mahendra selaku pengacara pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin terhadap sikap politik mereka di Pilpres 2019.

"Kelanjutan pasca ditunjuknya Pak Yusril sebagai Tim Hukum Pak Jokowi dan Kiai Ma'ruf Amin akan membawa pengaruh signifikan dalam pergerakan dan kinerja mesin Partai PBB," ujar Ketua DPP PBB Sukmo Harsono kepada wartawan, Kamis (8/11/2018).

Menurut Sukmo, pengaruh yang dibawa Yusril akan berdampak pada arah politik PBB pada pemilu mendatang. Sukmo berkata, PBB akan segera menggelar Rapat Koordinasi Nasional untuk menentukan sikap mereka di pilpres.

Rakornas itu rencananya dilakukan Desember 2018. Ada kemungkinan PBB mengundang Jokowi untuk hadir di acara tersebut.

"Di sanalah [Rakornas] nanti sesungguhnya akan keliatan kemana arah PBB dalam soal Pilpres," kata Sukmo.

"Bisa jadi Panitia OC juga mempertimbangkan akan mengundang pak Jokowi lagi jika disetujui oleh DPP," lanjut dia.

Yusril memutuskan menjadi pengacara Jokowi-Ma'ruf di Pilpres 2019 pada Senin, 5 November 2018. Dia mengaku siap membela hak-hak pasangan capres-cawapres nomor urut 01 ini dari berbagai persoalan hukum secara gratis atau probono.

"Jika ada hak-hak Pak Jokowi dan Pak Ma’ruf yang dilanggar, beliau dihujat, dicaci dan difitnah misalnya, tentu saya akan melakukan pembelaan dan menunjukkan fakta-fakta yang sesungguhnya atau sebaliknya," kata Yusril lewat keterangan tertulisnya.

Baca juga artikel terkait PILPRES 2019 atau tulisan lainnya dari Lalu Rahadian

tirto.id - Politik
Reporter: Lalu Rahadian
Penulis: Lalu Rahadian
Editor: Alexander Haryanto