tirto.id - Penjabat (Pj) Gubernur Papua Barat, Komjen Pol (Purn) Paulus Waterpauw mengatakan sebanyak 322 calon jemaah haji diberangkatkan dari wilayahnya. Jumlah ini berkurang 50 persen dari kuota haji Papua Barat sebelumnya yakni 725 jemaah.
Paulus mengatakan 322 jemaah kloter 17 asal Papua Barat itu terbang dari Embarkasi Makassar ke Arab Saudi.
"Saya datang secara khusus untuk melepas JCH (jemaah calon haji) asal Papua Barat. Doakan, kita semua dalam keadaan aman dan damai. Negara lain sudah ada yang mengalami krisis akibat pandemi. Alhamdullilah, Indonesia masih aman dan damai," kata Paulus melalui keterangan tertulis, Jumat (1/7/2022).
Paulus mengimbau kepada para jemaah fokus beribadah selama menjalankan kegiatan haji untuk menyempurnakan rukun Islam kelima.
“Kami doakan juga kepada seluruh JCH asal Papua Barat bisa kembali ke Tanah Air dan meraih haji mabrur,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Kemenag Papua Barat, Luksen Jems Mayor mengatakan calon jemaah haji Papua Barat hanya 322 orang karena ada pengurangan kuota haji untuk Indonesia oleh Arab Saudi.
Kemudian, daftar tunggu keberangkatan haji untuk Papua Barat mencapai 20 tahun. Sedangkan daftar tunggu calon jemaah haji asal Papua Barat sebanyak 11.000 orang.
Penulis: Riyan Setiawan
Editor: Gilang Ramadhan