tirto.id - Upaya Partai Amanat Nasional (PAN) mendekati anak muda berdampak pada kenaikan elektabilitas dibandingkan sebelumnya. Menurut hasil survei nasional Indonesia Political Opinion (IPO), elektabilitas PAN kini terekam di angka 5,0 persen. Diketahui, angka elektabilitas tersebut mengungguli partai lain seperti PKS, PPP dan Perindo.
Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan mengatakan pendekatan PAN ke anak muda, khususnya di bidang ekonomi membuat elektabilitas PAN konsisten bahkan cenderung naik saat ini.
"Saya terus mendorong keberhasilan anak muda dalam bidang ekonomi, seperti dukungan kepada anak muda pelaku UMKM," kata Zulkifli dalam keterangannya, Kamis (13/7/2023) dilansir dari Antara.
Oleh sebab itu, PAN memiliki mesin partai yang memberi ruang untuk generasi milenial dan generasi Z sehingga bisa terus meningkatkan elektabilitas.
Sementara itu, Dosen Ilmu Politik Universitas Indonesia (UI), Ade Reza Haryadi mengatakan keterbukaan PAN menjadi hal positif, khususnya pada segmentasi pemilih PAN makin meluas. Adanya anak muda, membuat PAN terdampak secara elektoral di Pemilu 2024 mendatang.
"Untuk saat ini PAN telah melakukan langkah yang bisa menjadi insentif elektoral dengan segmentasi pemilihan yang lebih luas, termasuk generasi milenial," kata Ade.
Berdasar survei Centre for Strategic and International Studies (CSIS) misalnya, proporsi pemilih muda dalam kelompok usia 17-39 tahun diprediksi mencapai 60 persen. Pemilih muda juga disebut lebih tertarik pada pemimpin yang jujur dan antikorupsi dibandingkan sosok sederhana dan merakyat.
Terkait hal itu, Wakil Ketua Umum DPP Partai Amanat Nasional (PAN), Viva Yoga Mauladi optimistis partainya bisa meraup suara pemilih muda pada pemilu mendatang, mulai dari generasi milenial hingga generasi Z.
"Intinya, PAN ingin hadir di tengah kaum milenial, generasi Z bahwa mereka harus diberikan kesadaran politik, kesadaran ideologi bahwa partai politik adalah lembaga demokrasi modern yang berperan penting terhadap kemajuan peradaban Indonesia," jelas Viva Yoga saat ditemui Tirto, di Kantor DPP PAN, Warung Buncit, Jakarta Selatan pada Selasa (18/4/2023).