Menuju konten utama
Pilkada Serentak 2017

NasDem Pastikan Tak Ada Mahar untuk Calon Kepala Daerah

Partai NasDem menetapkan untuk tidak memungut biaya pendaftaran calon kepala daerah yang ingin bertarung dalam Pilkada 2017 mendatang

NasDem Pastikan Tak Ada Mahar untuk Calon Kepala Daerah
Ketua Badan Pemenang Pemilu Partai NasDem (tengah) didampingi Sekretaris Tim Tujuh Willy Aditya (kiri) dan Wakil Ketua Tim Tujuh Sri Sajekti Sudjunadi (kanan). Antara foto/Prasetyo Utomo.

tirto.id - Partai NasDem menetapkan untuk tidak memungut biaya pendaftaran atau mahar bagi calon kepala daerah yang ingin bertarung dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2017 mendatang.

"Jangan percaya iming-iming dari oknum yang menjanjikan "pintu" partai NasDem dengan tebusan mahar atau setoran sejumlah uang. Pasti oknum tersebut berspekulasi," kata Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai NasDem Sulawesi Tenggara (Sultra) Tony Herbiansyah, di Kendari, Minggu (1/5/2016)

Ia menegaskan bahwa kebijakan tidak adanya mahar untuk calon kepala daerah itu dapat dibuktikan di beberapa daerah.

Bupati Kolaka Timur itu mengatakan penetapan figur calon kepala daerah dari Partai NasDem akan merujuk pada hasil survei yang dilakukan lembaga terpercaya.

Sementara DPD, kata dia, hanya berperan membuka pendaftaran bagi kandidat, kemudian berkas tersebut akan diserahkan ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) untuk menetapkan calon kepala daerah.

"Berkas pendaftaran kandidat telah diverifikasi dan sudah dikirim ke pengurus pusat. Selanjutnya menunggu hasil survei para figur dari lembaga yang terpercaya," ujarnya.

Tony juga mengatakan, Partai NasDem hanya akan memilih kandidat calon bupati/wali kota terpopuler yang dihasilkan dari lembaga survei terpercaya.

"Di luar sana beragam persepsi tentang figur yang akan diusung Partai Nasdem. Tetapi percayalah Nasdem mencari kepercayaan dan citra yang baik sehingga konsisten dalam setiap keputusannya," kata Tony.

Tony menegaskan, terkait dengan dukungan calon kepala daerah yang akan maju dalam pilkada mendatang, Partai NasDem akan memprioritaskan figur yang memiliki keterpilihan tertinggi.

"Partai NasDem terbuka untuk putra-putri yang memiliki integritas dan kepercayaan dari masyarakat. Kalau hasil survei menunjukan si A atau si B yang diharapkan rakyat maka dialah diputuskan," ujarnya.

Tony menjelaskan, tujuh daerah yang akan menggelar pilkada serentak 2017 antara lain Kabupaten Buton, Buton Selatan, Buton Tengah, Muna Barat, Kota Kendari, Kolaka Utara dan Bombana. (ANT)

Baca juga artikel terkait PILKADA SERENTAK 2017

tirto.id - Politik
Sumber: Antara
Penulis: Alexander Haryanto
Editor: Abdul Aziz