Menuju konten utama

Menkes Bakal Bawa Masalah Santunan Pasien Ginjal Akut ke Jokowi

Menkes Budi Gunadi Sadikin berjanji akan membereskan masalah santunan atau bantuan bagi pasien gangguan ginjal akut pada anak.

Menkes Bakal Bawa Masalah Santunan Pasien Ginjal Akut ke Jokowi
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyampaikan paparan saat mengikuti rapat kerja bersama Komisi IX DPR di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (8/2/2023). ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/rwa.

tirto.id - Menteri Kesehatan (Menkes) RI Budi Gunadi Sadikin berjanji akan membereskan masalah santunan atau bantuan bagi pasien gangguan ginjal akut (acute kidney injury/AKI) pada anak. Ia bakal membawa masalah ini kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) lantaran pemberian santunan di level kementerian tak kunjung menemukan titik terang.

“Itu nanti akan kami bereskan. Tapi di kami kan satu kepala, kepalanya di Presiden. Kalau levelnya saya nggak sampai, kami naik satu level lagi ke Pak Presiden,” kata Budi dalam rapat kerja bersama Komisi IX DPR RI, Selasa (28/3/2023).

Budi merespons pertanyaan dari Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Charles Honoris terkait rencana lebih lanjut Kemenkes RI dalam menangani persoalan santunan kepada pasien gangguan ginjal akut pada anak.

Rencana pemberian santunan untuk pasien gagal ginjal akut masih menemui jalan buntu. Usulan santunan sudah disampaikan kepada Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy.

Lantas Muhadjir meneruskan persoalan ini kepada Kementerian Sosial (Kemensos). Namun belakangan Menteri Sosial Tri Rismaharini menyampaikan melalui surat resmi bahwa Kemensos tidak memiliki anggaran untuk santunan pasien gangguan ginjal akut.

“Kami sebenarnya uangnya pun kami siapkan kalau ambil dari kami, cuma masalahnya itu bukan tupoksinya, bukan Kemenkes,” kata Budi melanjutkan pendapatnya.

Budi berharap persoalan ini bisa selesai di level kementerian, sebelum berencana menyampaikan masalah santunan pasien gangguan ginjal akut ini ke Presiden Jokowi.

“Tapi janji saya kepada Teman-teman di Komisi IX (DPR RI) itu kita akan kita beresin sampai ke ujung,” ujar Budi.

Dalam kesempatan yang sama, Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono menyatakan akan berusaha mempermudah akses layanan kesehatan untuk pasien gangguan ginjal akut.

“Ini supaya lebih mudah lah ke depannya. Enggak terlalu repot untuk masalah administrasi, dan juga repot masalah klinisnya terutama yang paling penting,” kata Dante.

Rencana ini diharapkan mampu membantu persoalan klinis pasien gangguan ginjal akut pada anak. “Nanti saya akan bicarakan secara teknis,” ujar Dante.

Baca juga artikel terkait GANGGUAN GINJAL AKUT PADA ANAK atau tulisan lainnya dari Mochammad Fajar Nur

tirto.id - Kesehatan
Reporter: Mochammad Fajar Nur
Penulis: Mochammad Fajar Nur
Editor: Gilang Ramadhan