Menuju konten utama

Menhub Bicarakan Proyek Infrastruktur dengan 4 Negara

Menhub bertemu dengan Korea Selatan, Singapura, Hungaria, dan Tiongkok untuk membahas proyek-proyek infrastruktur di Indonesia.

Menhub Bicarakan Proyek Infrastruktur dengan 4 Negara
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengikuti rapat kerja dengan Komisi V DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (6/9/2017). ANTARA FOTO/Wahyu Putro A

tirto.id - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengadakan pertemuan bilateral dengan empat negara, yakni Korea Selatan, Singapura, Hungaria, dan Tiongkok serta satu organisasi regonal Uni Eropa (EU) di sela-sela acara The 4th Asia Europe Meeting Tansport Minister Meeting (ASEM TMM) yang berlangsung di Denpasar, 26-28 Septeber 2017.

Pertemuan itu dilakukan guna membahas kerja sama proyek infrastruktur di Indonesia.

“Saya bertemu dengan empat negara, yaitu Korea Selatan, Singapura, Hungaria, dan Tiongkok serta European Union. Saya langsung sampaikan beberapa proyek infrastruktur dan mereka menyambut baik. Seperti dengan Korea Selatan, kita berbicara tentang kemungkinan investasi terkait pengoprasian beberapa fungsi bandara,” kata Budi di Denpasar, Kamis (28/9/2017).

Menhub mengatakan, saat berbicara dengan delegasi Singapura membahas tentang dukungan di Organisasi Penerbangan Sipil Internasional (ICAO) dan Organisasi Maritim Internasional (IMO) serta kemungkinan kerja sama lainnya untuk meningkatkan kapasitas.

“Dengan delegasi Singapura, kami saling mendukung di Organisasi ICAO dan IMO. Delegasi mereka banyak bicara tentang kemungkinan kerja sama dan keinginan untuk menjalin hubungan baik untuk meningkatkan kapasitas melalui penambahan konektivitas,” ungkapnya, seperti dikutip Antara.

Kuala Namu dan Kuala Tanjung menjadi pembicaraan antara Menhub dengan delegasi dari Tiongkok.

“Bersama Tiongkok, kita banyak membahas proyek terutama proyek di Sumatera Utara yaitu di Kuala Namu dan Kuala Tanjung. Kedua proyek ini sudah berjalan, jadi jika ada investasi tidak ada jeda atau proyeknya jalan terus. Secara khusus saya juga sampaikan kepada Tiongkok untuk mempercepat proyek kereta api cepat,” katanya.

Selain itu Menhub membahas soal kerja sama di bidang pendidikan bersama delegasi Hungaria dan dengan delegasi Uni Eropa terkait dengan hubungan antara Indonesia dan Eropa.

“Delegasi Hungaria tadi dibicarakan kerja sama di bidang pendidikan. Hungaria juga memberikan proposal untuk menangani kereta api, penerbangan serta pembuatan bus. Sedangkan dengan EU, hal yang dibicarakan terkait peningkatan fungsi-fungsi [rute] penerbangan dari Indonesia ke Eropa,” tambahnya.

Budi melanjutkan, dirinya merasa senang atas apresiasi dan dukungan yang diberikan oleh negara-negara anggota ASEM kepada Indonesia terkait dengan proyek-proyek infrastruktur yang ditawarkan Indonesia di ASEM TMM.

“Upaya untuk menawarkan proyek infrastruktur Indonesia disambut dengan baik, kita mendapatkan apresiasi secara internasional karena kita menawarkan proyek tersebut dengan proposal yang jelas. Yaitu melalui pameran, penerbitan buku peluang investasi transportasi di Indonesia dan kedalaman studi yang sudah dilaksanakan,” tutupnya.

Menurut Menhub, langkah selanjutnya akan dilakukan “one on one meeting” (pertemuan khusus) dengan pihak swasta dan negara-negara tersebut sebagai kelanjutan dari pembicaraan dalam pertemuan bilateral.

Baca juga artikel terkait KERJA SAMA BILATERAL atau tulisan lainnya dari Dipna Videlia Putsanra

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Dipna Videlia Putsanra
Penulis: Dipna Videlia Putsanra
Editor: Dipna Videlia Putsanra