tirto.id - Menantu Joko Widodo, Bobby Alif Nasution meresmikan program rumah bersubsidi pemerintah di Sukabumi, Jawa Barat, Senin (21/1/2019).
Wakil Sekretaris TKN Verry Surya Hendrawan mengharapkan tidak perlu ada kegaduhan di publik karena apa yang dilakukan Bobby bukan memanfaatkan statusnya untuk mendapat proyek tertentu, tapi hanya menjalankan tugasnya.
“Saya yakin Bobby pasti mengikuti semua prosedur yang berlaku. Ini kan kredit ringan saja, ini sesuatu yang orang bisa memperoleh atau mengakses hal tersebut selama capable,” kata Verry kepada Tirto, Jumat (25/1/2019).
Berdasar aturan, Bobby harus bersaing dengan 15 asosiasi pengembang dan 6.700 pengembang yang terdaftar untuk membangun rumah bersubsdi pada Februari 2018 lalu.
“Dia kan malah membawa nama baik mertua. Ini nggak perlu dibesar-besarkan,” kata dia.
Bobby memang tercatat sebagai Wakil Sekretaris Jendaral Real Estate Indonesia Bidang Perizinan dan CEO PT Wirasena Cipta Reswara yang bakal membangun ribuan rumah di Sukabumi.
“Ada yang menganggap Bobby bermain proyek atau mencari rezeki dari pemerintahan. […] Kalau sebagai keluarga presiden dan mengikuti sesuai prosedur yang berlaku ya dilanjut saja [proyeknya],” imbuh dia.
Dia menambahkan bahwa tindakan Bobby ini tidak akan berpengaruh kepada elektabilitas mertuanya dalam kontestasi pilpres 2019.
Penulis: Felix Nathaniel
Editor: Zakki Amali