Menuju konten utama

Manfaat Sinar Matahari: Picu Produksi Vitamin D untuk Tulang, Kulit

Kekurangan vitamin D dapat menyebabkan perubahan suasana hati, stres, depresi, hingga cemas, dan rambut rontok.

Manfaat Sinar Matahari: Picu Produksi Vitamin D untuk Tulang, Kulit
Ilustrasi berjemur di bawah sinar matahari [Foto/Shutterstock]

tirto.id - Tubuh tidak dapat memproduksi sendiri beberapa nutrisi yang dibutuhkan, salah satunya adalah vitamin D.

Di samping itu, kandungan vitamin D pada makanan hanya terbatas pada jenis-jenis makanan tertentu.

Sehingga untuk mengatasinya, berjemur di pagi hari sebelum pukul 10.00 disarankan guna merangsang pembentukan vitamin D dalam tubuh.

Vitamin D kadang juga disebut dengan vitamin sinar matahari. Hal ini disebabkan kulit hanya memproduksi jenis vitamin yang baik untuk kesehatan tulang ketika dirangsang oleh paparan sinar matahari.

Paparan cahaya matahari dapat pula memicu pelepasan hormon serotonin dalam otak. Mengutip Healthline, hormon serotonin diasosiasikan dengan peningkatan suasana hati dan membantu seseorang merasa tenang dan fokus.

Saat malam, cahaya yang lebih gelap memicu hormon lain dinamakan melatonin yang membuat rasa kantuk.

Sementara itu, kekurangan vitamin D tentu membawa hal buruk bagi kesehatan tubuh.

Antara menulis, kekurangan vitamin D dapat menyebabkan perubahan suasana hati, stres, depresi, hingga cemas, dan rambut rontok. Selain itu, nyeri otot juga bisa terjadi akibat tubuh kurang vitamin D.

Sebagaimana ditulis dalam Midline Plus, kekurangan vitamin D dapat menyebabkan tulang keropos yang memicu osteoporosis dan patah tulang. Kekurangan vitamin D yang parah juga menyebabkan penyakit lain, seperti rickets pada anak-anak yaitu kondisi tulang menjadi lembut dan lentur.

Lantas, apa saja manfaat paparan sinar matahari bagi tubuh? Berikut adalah di antaranya melansir Healthline:

1. Membangun tulang yang kuat

Sinar matahari memiliki radiasi ultraviolet B yang memicu produksi vitamin D di kulit. Mengutip penelitian tahun 2008, berjemur di bawah paparan sinar matahari selama 30 menit dengan menggunakan pakaian renang dapat meningkatkan vitamin D pada level 50.000 unit internasional pada orang berkulit putih, 20.000-30.000 unit internasional pada orang berkulit cokelat, dan 8.000-10.000 unit internasional pada orang berkulit gelap.

Vitamin D terbukti berperan dalam sebagian besar kesehatan tulang.

2. Pencegahan kanker

Meskipun sinar matahari dapat menyebabkan kanker, sinar matahari dalam jumlah yang cukup juga dapat membantu pencegahan kanker.

Menurut para ahli, orang yang tidak banyak terpapar sinar matahari dapat mengembangkan kanker dalam tubuhnya dibandingkan orang-orang yang banyak berkegiatan saat siang hari.

Jenis kanker tersebut antara lain kanker usus besar, kanker rahim, kanker prostat, limpoma, hingga kanker pankreas.

3. Penyembuhan kondisi kerusakan kulit

Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), paparan sinar matahari dapat membantu menyembuhkan beberapa kondisi kulit akibat adanya sinar UV. Beberapa di antaranya adalah psoriasis, eksema, jerawat, dan penyakit kuning.

Baca juga artikel terkait SINAR MATAHARI atau tulisan lainnya dari Dinda Silviana Dewi

tirto.id - Kesehatan
Kontributor: Dinda Silviana Dewi
Penulis: Dinda Silviana Dewi
Editor: Nur Hidayah Perwitasari