tirto.id - Klip video yang diyakini berasal dari kamera CCTV Bandara Internasional Kuala Lumpur, yang berisi cuplikan video mengenai pembunuhan Kim Jong-nam, beredar luas di YouTube.
Klip video berdurasi sekitar lima menit itu menunjukkan seorang pria berjalan ke arah lobi bandara, lalu melihat papan jadwal penerbangan sebelum mendekati sebuah kios swa check-in, dilansir dari laman The Star, Malaysia.
Dua perempuan lalu mendekati dia dari arah berlawanan di belakang si pria.
Perempuan dengan rambut sebahu yang kemudian diketahui memegang paspor Vietnam yang oleh polisi diidentifikasi sebagai Doan Thi Huong, terlihat melingkarkan kedua tangannya ke kepala si pria sebelum tangannya bergerak ke wajah si pria.
Beberapa detik setelah itu perempuan ini bergegas pergi, seperti dilakukan perempuan yang satunya lagi.
Kedua perempuan itu balik badan secepatnya pergi namun gerakan mereka terlihat tenang.
Si pria yang kemudian diketahui sebagai Kim Jong-nam lalu terlihat berjalan cepat-cepat ke arah bagian penerangan bandara di mana dia berbicara dengan dua petugas di sana.
Kedua petugas membawa si pria ke aula keberangkatan di mana di sana ada dua polisi berseragam. Jong-nam terlihat memberikan isyarat dengan kedua tangannya seperti menirukan apa yang baru saja menimpa dirinya.
Kedua polisi kemudian membawa Jong-nam ke sebuah klinik di bandara itu.
Kim Jong-nam dibunuh pada Senin (13/2/2017) sekitar pukul 08.20 waktu setempat di aula keberangkatan bandara Kuala Lumpur yang sedang ramai penumpang. Dua orang perempuan, duga Siti Aisyah dan Doan Thi Huong, bergerak mendekat ke arah Kim Jong-nam.
Pekan lalu, tiga orang sudah ditahan terkait kasus pembunuhan ini yakni satu orang WNI dengan paspor Indonesia, Siti Aisyah bersama pacarnya, Muhammad Farid Jalaluddin, seorang warga Malaysia berusia 26 tahun. Pelaku lainnya adalah Doan Thi Huong, seorang wanita berpaspor Vietnam berusia 28 tahun, juga ditahan dalam kasus ini.
Pada Jumat (17/2/2017), seorang warga Korea Utara, Ri Jong Chol, juga ditangkap Polisi Diraja Malaysia (The Royal Malaysia Police) diduga terkait pembunuhan King Jong-nam, kakak tiri Kim Jong-un, di Selangor, Malaysia.
Penulis: Maya Saputri
Editor: Maya Saputri