Menuju konten utama

Ketua KPU: Pemilu Kita Terbuka, Semua Bisa Lihat

Program KPU, Election Visit dilakukan demi menunjukkan kepada pihak luar bahwa pemilu Indonesia terbuka bagi siapa saja.

Ketua KPU: Pemilu Kita Terbuka, Semua Bisa Lihat
Ketua KPU Arief Budiman meninjau pemungutan suara di Lapas Cipinang. tirto.id/Bernie

tirto.id - Rombongan Komisi Pemilihan Umum (KPU) beserta peserta undangan delegasi dari negara asing, termasuk beberapa perwakilan NGO, melakukan pemantauan pemungutan suara pemilu 2019 di Rumah Tahanan Cipinang, Jakarta Timur.

Dalam kunjungan tersebut, turut hadir Ketua KPU, Arief Budiman ditemani Kepala Rutan Cipinang, Oga G Darmawan, serta beberapa anggota Bawaslu, rombongan memantau tujuh TPS yang disediakan pihak rutan Cipinang. Termasuk mengecek ketersediaan daftar DPT hingga kotak suara.

Pemantauan yang dilakukan KPU bersama undangan delegasi tersebut merupakan bagian dari program yang dinamakan Election Visit program KPU. Menurut Arief, hal ini dilakukan demi menunjukkan kepada pihak luar bahwa pemilu Indonesia terbuka bagi siapa saja.

"Kenapa kita membuat Election Visit Program adalah demi menunjukkan kepada dunia bahwa pemilu kita terbuka, siapa saja bisa lihat. Kedua, kita ingin mempromosikan demokrasi di negara kita," ujar Arief.

"Demokrasi dan pemilih di Indonesia itu luar biasa. Dari banyak negara yang kita pelajari, pemilu di Indonesia termasuk yang terbuka dan transparan," tambahnya.

Arief juga menyebut pemilih yang mencoblos dalam rutan merupakan pemilih yang telah didata dan memenuhi syarat. Adapun jumlah pemilihnya yakni sebanyak 1110 pemilih, sebagaimana keterangan Kepala Rutan, Oga.

"Ada 7 TPS di sini, jumlah pemilih 1110 dari total 4300, paling banyak DPT (Daftar Pemilih Tetap)," kata Oga.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan menggelar Pemungutan dan Penghitungan Suara Pemilu Serentak 2019 pada 17 April 2019.

Masyarakat yang mendapatkan hak pilihnya diharapkan kedatangannya di Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang akan dibuka pada pukul 07.00 WIB.

"TPS akan buka pukul 07.00 waktu setempat sampai dengan pukul 13.00 waktu setempat," ujar Komisioner KPU Wahyu Setiawan di Kantor KPU, Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (16/4/2019).

Setelah Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) membuka TPS, akan dilaksanakan dulu rapat antara petugas KPPS dan saksi. Rapat dibuka dengan pengambilan sumpah petugas KPPS yang disaksikan saksi dan pemilih yang sudah hadir.

Selanjutnya, petugas KPPS membuka satu per satu kotak suara yang sebelumnya masih disegel. Petugas mengeluarkan sejumlah surat suara dari setiap kotak suara untuk dihitung.

Baca juga artikel terkait PEMILU 2019 atau tulisan lainnya dari Eddward S Kennedy

tirto.id - Politik
Reporter: Eddward S Kennedy
Penulis: Eddward S Kennedy
Editor: Yantina Debora