Menuju konten utama
Periksa Fakta

Kentang Goreng McDonald's Hasil Rekayasa Genetik, Hoaks/Fakta?

Narasi tentang kentang goreng McDonald’s secara eksklusif berasal dari perkebunan Bill Gates dan telah direkasaya genetik itu bersifat salah dan menyesatkan

Kentang Goreng McDonald's Hasil Rekayasa Genetik, Hoaks/Fakta?
Header Periksa Fakta Hoaks/Fakta Kentang Goreng McDonald's Hasil Rekayasa Genetik. tirto.id/Fuad

tirto.id - Sosok filantropis dan pendiri Microsoft Bill Gates kerap dikaitkan dengan berbagai narasi miring. Pada Juni 2022, Bill Gates dikabarkan menyiapkan miliaran vaksin cacar monyet atau monkeypox. Klaim tersebut terbukti sebagai informasi yang salah setelah diperiksa oleh Tirto.

Tak berhenti sampai di situ, narasi soal Bill Gates kembali muncul ke permukaan publik, kali ini dikaitkan dengan makanan dari restoran siap saji McDonald’s.

Akun Facebook "Missy Hoyte" menyebut kentang goreng yang dijual McDonald’s berasal dari perkebunan kentang milik Bill Gates dan telah direkayasa secara genetik.

Periksa Fakta Kentang Goreng McDonalds

Periksa Fakta Hoaks/Fakta Kentang Goreng McDonald's Hasil Rekayasa Genetik. (Sumber: Facebook)

Dalam unggahan itu, terdapat foto Bill Gates dan kentang goreng McDonald’s dengan keterangan berbahasa Inggris, yang diterjemahkan sebagai berikut:

"Barangkali Anda tidak tahu bahwa setiap kentang goreng McDonald’s secara eksklusif berasal dari Bill Gates dan perkebunan kentang hasil rekayasa genetika. SETIAP POTONGANNYA. Jangan khawatir dia mencintaimu".

Selama 28 hari beredar di Facebook atau dari 6 September—4 Oktober 2023, unggahan ini sudah dibagikan sebanyak 2 ribu kali, memperoleh 364 reaksi emoji dan 32 komentar.

Lantas, bagaimana faktanya?

Penelusuran Fakta

Untuk diketahui, makanan hasil rekayasa genetik adalah penyebutan untuk makanan yang dihasilkan dari/atau menggunakan organisme hasil rekayasa genetik.

Mengutip laman World Health Organization (WHO) atau Organisasi Kesehatan Dunia, organisme hasil rekayasa genetika (genetically modified organism/GMO) dapat diartikan sebagai organisme (tumbuhan, hewan atau mikroorganisme) yang materi genetiknya telah diubah dengan cara yang tidak terjadi secara alami.

Teknologi ini sering disebut “bioteknologi modern” atau “teknologi gen”, kadang kala juga disebut sebagai “teknologi DNA rekombinan” atau “rekayasa genetika”.

Mengenai klaim kentang McDonald’s berasal dari Bill Gates, Tim Riset Tirto mencoba menelusurinya lewat pencarian Google.

Dengan memasukkan kata kunci “Bill Gates*McDonald”, kami menemukan lansiran NBC News yang melaporkan bahwa keluarga Gates memiliki lebih dari 14 ribu hektar lahan pertanian di Washington, Amerika Serikat (AS).

Lahan pertanian tersebut dibeli melalui konstelasi perusahaan yang semuanya terkait dengan grup investasi Gates dan Melinda Gates, yaitu Cascade Investments, yang berbasis di Kirkland, Washington.

Cascade Investments adalah pemilik lahan pertanian terbesar di AS dengan lebih dari 269 ribu hektar lahan pertanian di 18 negara bagian. Luasnya kepemilikan tanah Gates itulah yang kemudian menjadi sumber kontroversi.

Lebih lanjut, lahan itu mencakup ladang kentang yang sangat luas, beberapa hasil taninya diolah menjadi kentang goreng untuk McDonald's.

​Situs resmi McDonald’s AS memang menyebut kalau 100 Circle Farms (yang berada di bawah Cascade Investments) merupakan pemasok kentang.

Namun, perkebunan itu bukan satu-satunya pemasok kentang McDonald’s di AS. Pemasok lainnya datang dari petani seperti Frank Martinez dan Jenn Bunger yang tidak terafiliasi dengan Gates.

Gerai McDonald’s negara lain, seperti Inggris, menjelaskan lewat situs resmi bahwa kentangnya sebagian besar berasal dari 110 petani Inggris. Varietas kentang yang digunakan meliputi Pentland Dell, Russet Burbank, Ivory Russet, Innovator, hingga Shepody.

Tak seperti klaim yang tersebar, situs McDonald’s Inggris menyatakan makanan yang disajikan tidak menggunakan bahan-bahan hasil rekayasa genetika.

Narasi tentang kentang goreng McDonald’s secara eksklusif berasal dari perkebunan Bill Gates dan telah direkasaya genetik ini sebelumnya juga telah dinyatakan sebagai informasi yang salah oleh lembaga pemeriksa fakta berbasis di AS, Full Fact.

Memang terdapat laporan tentang bahan-bahan rekayasa genetik lainnya yang digunakan dalam rantai pasokan McDonald’s, seperti kedelai untuk minyak atau jagung untuk pakan ternak. Namun, McDonald's AS tidak menggunakan kentang hasil rekayasa genetik untuk kentang gorengnya.

Kembali merujuk WHO, makanan hasil rekayasa genetik yang saat ini tersedia di pasar internasional disebut telah lulus penilaian keamanan dan kemungkinan besar tidak menimbulkan risiko bagi kesehatan manusia.

Kesimpulan

Berdasarkan penelusuran fakta yang telah dilakukan, klaim tentang kentang goreng McDonald’s secara eksklusif berasal dari perkebunan Bill Gates dan telah direkasaya genetik itu bersifat salah dan menyesatkan (false and misleading).

Situs resmi McDonald’s AS memang menyebut 100 Circle Farms (yang berada di bawah perusahaan investasi Gates, Cascade Investments) merupakan pemasok kentang.

Namun, perkebunan itu bukan satu-satunya pemasok kentang McDonald’s di AS. Pemasok lainnya datang dari petani seperti Frank Martinez dan Jenn Bunger yang tidak terafiliasi dengan Gates.

Situs McDonald’s Inggris pun menyatakan makanan yang disajikan tidak menggunakan bahan-bahan hasil rekayasa genetika.

==

Bila pembaca memiliki saran, ide, tanggapan, maupun bantahan terhadap klaim Periksa Fakta dan Periksa Data, pembaca dapat mengirimkannya ke email factcheck@tirto.id.

Baca juga artikel terkait PERIKSA FAKTA atau tulisan lainnya dari Fina Nailur Rohmah

tirto.id - Sosial budaya
Penulis: Fina Nailur Rohmah
Editor: Shanies Tri Pinasthi