tirto.id - Kelompok bersenjata kembali beraksi dengan membakar satu unit alat berat milik PT Istaka Karya di Kampung Yal, Distrik Yal, Kabupaten Nduga, Papua.
Kejadian itu berlangsung pada Rabu (27/2/2019), sekitar pukul pukul 20.30 WIT. Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal mengatakan alat berat sedang tidak dijaga petugas Istaka Karya saat dibakar.
“Alat berat tersebut telah lama rusak dan tidak digunakan lagi sehingga tidak dijaga,” kata dia melalui keterangan tertulis yang diterima reporter Tirto pada Kamis (28/2/2019).
Sebelum melakukan pembakaran alat berat milik Istaka Karya, menurut Kamal, kelompok bersenjata melepas tembakan sebanyak dua kali. Namun, polisi tidak mengetahui tujuan dan sasaran tembakan itu.
Kamal menjelaskan penembakan itu sempat diketahui oleh personel Brimob yang sedang berpatroli di sekitar Distrik Yal dan kemudian melaporkan kejadian itu.
Kamal menambahkan sehari sebelum pembakaran alat berat milik Istaka Karya, pada pukul 23.00 WIT, di Distrik Yal, telah terjadi baku tembak antara personel Brimob dengan kelompok bersenjata.
Menurut Kamal, pada pukul 21.54 WIT, unit Brimob yang dipimpin AKP Rubby Nanda berpatroli guna melakukan penyisiran di Distrik Yigi - Yal - Mugi. Lalu, pukul 23.00 WIT, saat mobil Brimob menaiki tanjakan terjal longsoran di Distrik Yal, kelompok bersenjata menembak tiga kali ke arah mereka.
Kemudian, kata Kamal, dua unit tim Brimob mengejar pelaku tembakan dan menemukan jejak pelarian kelompok bersenjata di Distrik Yal. Lalu, tim Brimob menggeledah beberapa rumah yang diindikasikan sebagai tempat persembunyian kelompok bersenjata.
Penulis: Adi Briantika
Editor: Addi M Idhom