Menuju konten utama

Jelang Pembukaan Asian Games 2018, Sekitar GBK Macet Total

Menjelang pembukaan Asian Games jalan alternatif di sekitar GBK yang disediakan Ditlantas Polda Metro Jaya macet.

Jelang Pembukaan Asian Games 2018, Sekitar GBK Macet Total
Iring-iringan pawai Obor Asian Games melintasi Jalan Raya Bogor, Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu (15/8/18). tirto.id/Andrey Gromico

tirto.id -

Menjelang pembukaan Asian Games 2018, Sabtu (18/8/2018) jalanan di sekitar Stadion GBK macet. Pembukaan Asian Games akan dibuka secara resmi pada pukul 19.00 WIB.

Dari pantauan di lapangan, beberapa titik kemacetan terjadi di jalan alternatif yang disiapkan oleh Ditlantas Polda Metro Jaya.

Misalnya saja di Jalan Hang Lekir II. Meski akses dari jalan Pakubuwono sudah diblokir polisi, beberapa kendaraan yang mau ke Senayan City di Jalan Asia Afrika diperbolehkan lewat. Akibatnya, kendaraan menumpuk di sana.

Tidak ada kendaraan yang bisa memasuki jalan Asia-Afrika selain panitia dan peserta Asian Games 2018. Seluruh kendaraan diarahkan melalui jalan Jenderal Sudirman. Di depan Fx Sudirman, masih banyak kendaraan yang menghentikan mobil untuk menurunkan penumpang yang hendak menuju GBK. Akibatnya, arus lalu lintas terhambat.

Sebagian besar masih menggunakan kendaraan pribadi untuk menuju GBK dalan pembukaan Asian Games 2018 ini. Mereka memilih memarkir kendaraannya di Senayan City, FX Sudirman, Ratu Plaza, SCBD, DPR/MPR, dan beberapa tempat lainnya. Hal ini menyebabkan jalanan sekitaran GBK cukup padat.

Namun, masyarakat sebenarnya sudah diimbau oleh Kakorlantas Irjen Royke Lumowa agar menggunakan transportasi umum. Memang, ada layanan bus gratis mulai dari stasiun Palmwrah, Stasiun Juanda, Jakarta International Expo (JIExpo) Kemayoran, Rawamangun Baseball Field, dan Velodrome Rawamangun.

Namun saat pembukaan, bus ini berhenti beroperasi untuk sementara. Hanya atlet dan panitia, serta pihak-pihak lain yang mempunyai akses tertentu saja yang diantar dengan bus. Satu yang tersisa adalah shuttle bus yang mengelilingi SCBD dan disediakan dengan jumlah lenih dari 5 bus dan berhenti di Gate 5 tempat pintu masuk penonton.

"Kami sarankan agar penonton dan masyarakat yang berlalu lalang, untuk naik angkutan umum, jalan kaki, atau diantar teman. Jangan sampai cari parkir susah, terus parkir di pinggir jalan,” kata Royke di Polda Metro Jaya, Jakarta pada Sabtu (18/8/2018) pagi.

Setidaknya ada tiga titik yang bisa digunakan masyarakat untuk parkir kendaraan. Ketiga titik itu ialah Kawasan Niaga Terpadu Sudirman (SCBD), Kompleks Parlemen (Gedung DPR/MPR RI), serta Kompleks Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Royke lantas menyebutkan ada shuttle bus yang disiapkan panitia Asian Games 2018 di ketiga titik tersebut.

Apabila memilih untuk parkir di SCBD atau diantar, penonton bisa masuk ke GBK lewat Pintu 5, 6, dan 7 yang berlokasi di Jalan Jenderal Sudirman. “Bagi yang bawa mobil sendiri dan parkir di SCBD, nanti bisa jalan juga lewat Jembatan Penyeberangan Orang, selain ada shuttle bus,” ungkap Royke.

Baca juga artikel terkait ASIAN GAMES 2018 atau tulisan lainnya dari Felix Nathaniel

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Felix Nathaniel
Penulis: Felix Nathaniel
Editor: Agung DH