Menuju konten utama

Ini Tugas Pranata Laboratorium Pendidikan Ahli Pertama & Gajinya

Berikut ini adalah tugas Pranata Laboratorium Pendidikan Ahli Pertama, beserta besaran gajinya.

Ini Tugas Pranata Laboratorium Pendidikan Ahli Pertama & Gajinya
Ilustrasi menerima surat, undangan, pemberitahuan, kartu pos di tempat kerja. (FOTO/iStockphoto)

tirto.id - Seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2024 membuka banyak formasi jabatan dengan wilayah penempatan yang beragam. Salah satu formasi yang tersedia dalam CPNS 2024 adalah jabatan Pranata Laboratorium Pendidikan Ahli Pertama.

Pranata Laboratorium Pendidikan Ahli Pertama dapat menjadi salah satu formasi yang dipilih dalam CPNS 2024 kali ini. Peserta yang memenuhi kualifikasi dan syarat dapat mendaftarkan diri di formasi tersebut.

Pendaftaran CPNS 2024 bisa dilakukan melalui lamansscasn.bkn.go.id. Tahun ini, pemerintah Republik Indonesia membuka total 250.407 formasi dalam seleksi CPNS 2024, dengan terbagi ke instansi pusat dan instansi daerah.

Apa itu Pranata Laboratorium Pendidikan Ahli Pertama dan Tugasnya?

Pada dasarnya, Pranata Laboratorium Pendidikan bertugas untuk melaksanakan pengelolaan laboratorium. Ini mencakup perencanaan, pengoperasian peralatan dan penggunaan bahan, pemeliharaan/perawatan peralatan dan bahan, serta pengevaluasian sistem kerja dan pengembangan laboratorium.

Sementara itu, Pranata Laboratorium Pendidikan Ahli Pertama merupakan jenjang terendah dari jabatan fungsional ini. Kategori ini didasarkan pada tingkat keahlian. Di atas Ahli Pertama, masih ada Ahli Muda dan Ahli Madya.

Tugas Pranata Laboratorium Pendidikan Ahli Pertama dimulai dari penyusunan program tahunan pengelolaan laboratorium, menyusun SOP, hinga mengembangkan metode dan sistem pengelolaan laboratorium.

Kendati begitu, tugas jabatan fungsional Pranata Laboratorium Pendidikan dapat berbeda-beda. Tugas tersebut bakal diatur lebih lanjut oleh instansi pembina yang menaungi mereka.

Jabatan fungsional Pranata Laboratorium Pendidikan akan berada di bawah Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) selaku Instansi Pembina. Hal ini mengacu pada Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2019.

Tingkat Pendidikan untuk Pranata Laboratorium Pendidikan Ahli Pertama

Tingkat pendidikan yang disyaratkan untuk mengisi jabatan Pranata Laboratorium Pendidikan Ahli Pertama umumnya adalah sarjana atau S-1. Salah satu unit kerja yang membuka formasi ini dengan syarat pendidikan tersebut adalah Universitas Jambi, tepatnya di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan.

Kualifikasi pendidikan yang dibutuhkan tergolong lintas jurusan. Sedikitnya, ada 7 jurusan atau prodi yang bisa mendaftarkan diri sebagai Pranata Laboratorium Pendidikan Ahli Pertama di Universitas Jambi.

Mulai dari Ilmu Keolahragaan, Peternakan, Pendidikan Matematika, Pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam, Pendidikan Kimia, Pendidikan Biologi, dan Teknik Bahasa Arab. Sarjana lulusan dari ketujuh jurusan atau prodi tersebut bisa melamar sebagai Pranata Laboratorium Pendidikan Ahli Pertama.

Besaran Gaji Pranata Laboratorium Pendidikan Ahli Pertama

Besaran gaji peserta yang lolos sebagai PNS tentu akan berbeda-beda, tergantung instansi yang dituju. Upah Minimum Regional atau UMR di daerah penempatan PNS juga dapat menentukan besaran gaji tersebut.

Ketentuan itu berlaku pula untuk jabatan Pranata Laboratorium Pendidikan Ahli Pertama. Penghasilan pemegang jabatan ini di Universitas Jambi berkisar antara Rp3,3 juta-Rp8,6 juta.

Kisaran gaji yang sama juga diketahui untuk formasi serupa di Universitas Sriwikaya Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Namun demikian, kisaran angka itu masih bisa berubah sewaktu-waktu.

Di luar gaji pokok, masih ada tunjangan yang bakal diterima oleh Pranata Laboratorium Pendidikan Ahli Pertama. Mengacu lampiran Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 21 Tahun 2013, nilai tunjangannya mencapai Rp540 ribu.

Baca juga artikel terkait CPNS 2024 atau tulisan lainnya dari Ahmad Yasin

tirto.id - Edusains
Kontributor: Ahmad Yasin
Penulis: Ahmad Yasin
Editor: Yulaika Ramadhani