Menuju konten utama

Ini 4 Capres Pemilu Rusia 2024, Ada Nama Vladimir Putin

Pemilu Rusia 2024 berlangsung selama 3 hari sejak Kamis, 15 Maret 2024. Simak daftar lengkap kandidat. Apakah termasuk Vladimir Putin?

Ini 4 Capres Pemilu Rusia 2024, Ada Nama Vladimir Putin
Presiden Rusia Vladimir Putin menyapa anggota parlemen majelis rendah yang baru terpilih, the State of Duma, di Moskow, Rusia, Selasa (12/10/2021). ANTARA FOTO/Sputnik/Sergei Bobylyov/Pool via REUTERS/pras/cfo

tirto.id - Pemilu Rusia 2024 digelar pada Jumat-Minggu, 15–17 Maret 2024. Siapa saja daftar calon presiden (capres) Rusia? Apakah nama Vladimir Putin masih termasuk salah satu dari 4 kandidat?

Pemilu Rusia untuk pertama kali diselenggarakan selama 3 hari berturut-turut. Presiden terpilih bakal dilantik pada 7 Mei 2024.

Proses pemungutan suara tidak hanya dilakukan di wilayah Rusia saja. Namun juga sebagian kawasan di Ukraina yang dikuasai pasukan mereka dan berada di bawah kendali negara tersebut.

Sebanyak 112,3 juta pemilih akan menggunakan hak suara dalam Pilpres Rusia 2024. 1,9 juta di antaranya tinggal di luar negeri. Lalu 12 ribu berada di Baikonur, wilayah yang disewa Rusia dari Kazakhstan.

Terlepas dari sistem pelaksanaan Pilpres Rusia 2024, nama-nama kandidat dipastikan bakal menarik perhatian, terutama bagi sebagian besar negara yang selama ini berseberangan dengan Rusia.

Lantas, siapa saja daftar kandidat Pilpres Rusia 2024? Apakah sang incumbent Vladimir Putin termasuk salah satu calon hingga turut meramaikan berita Rusia akhir-akhir ini?

Daftar Capres Pemilu Rusia 2024

Pilpres Rusia 2024 awalnya akan diikuti 6 kandidat. Akan tetapi, pencalonan Sergei Malinkovich dan Boris Nadezhdin ditolak Komisi Pemilihan Umum (KPU) Rusia atau Central Election Commission (CEC) pada Februari 2024.

Alhasil, Pemilu Rusia 2024 hanya akan diikuti 4 orang kandidat saja. Berikut ini daftar capres yang ikut Pemilu Rusia 2024:

1. Vladimir Putin

Mengutip laman Reuters, Vladimir Putin diperkirakan akan meraih kemenangan dengan mudah dan telak demi melanjutkan masa jabatan selama enam tahun lagi.

Presiden Rusia yang kini berusia 71 tahun itu dilaporkan memperoleh dukungan mayoritas penduduk Rusia berdasarkan berbagai hasil survei.

Menurut lembaga survei The Levada Center seperti dilaporkan CNN, popularitas Putin sudah mencapai angka 80 persen. Hal ini tentu sangat jarang terjadi di sejumlah negara barat.

Sebuah survei lain yang berlangsung pada Februari 2024 menunjukkan angka popularitas Putin adalah lebih dari 75 persen. Kini, ia kembali maju sebagai calon Presiden Rusia kelima kali sejak 2000-2004 (periode pertama berkuasa) dan 2012-2024 (periode kedua).

2. Vladislav Davankov

Vladislav Davankov merupakan salah satu penantang Vladimir Putin demi memperebutkan kursi Presiden Rusia. Davankov adalah Wakil Ketua Majelis Rendah Parlemen.

Usianya masih 40 tahun dan menjadi kandidat termuda. Davankov mengusung slogan kampanye "Ya untuk perubahan!" dan "Waktunya untuk orang baru".

Namun demikian, menurut survei bulan Februari 2024, elektabilitas Vladislav Davankov hanya mencapai 5 persen saja. Artinya, masih jauh di bawah sang petahana.

3. Leonid Slutsky

Leonid Slutsky termasuk anggota senior State Duma. Ia berasal dari Liberal Democratic Party of Russia (LDPR) dan terkenal dengan haluan ultra-nasionalis.

Pria 56 tahun itu menjadi pemimpin partai setelah Vladimir Zhirinovsky meninggal pada 2022. Selama Pilpres Rusia 2024, Slutsky yang anti-Barat kerap memajang slogan "Zhirinovsky tetap hidup".

Tidak berbeda jauh dengan Vladislav Davankov, elektabilitas Leonid Slutsky hanya mencapai 4 persen saja berdasarkan survei bulan Februari 2024.

4. Nikolay Kharitonov

Nikolay Kharitonov adalah seorang anggota Parlemen Rusia. Usianya sudah 75 tahun. Ia berasal dari Partai Komunis.

Selama ini, Kharitonov selalu berada di bawah bayang-bayang Vladimir Putin selama proses pemungutan suara sejak 2000.

Nikolay Kharitonov hanya meraih suara sebanyak 13 persen pada Pilpres Rusia 2004. Angka ini terpaut sangat jauh dengan torehan Putin yang mencapai 71,91 persen.

Survei terbaru pada Februari 2024 jelang Pilpres Rusia menunjukkan elektabilitas Kharitonov sebatas angka 4 persen saja.

Baca juga artikel terkait PILPRES RUSIA 2024 atau tulisan lainnya dari Beni Jo

tirto.id - Sosial budaya
Kontributor: Beni Jo
Penulis: Beni Jo
Editor: Dipna Videlia Putsanra