Menuju konten utama

Impor Indonesia Capai 17,15 Miliar Dolar AS pada Juni 2023

BPS mencatat nilai impor Indonesia mencapai 17,15 miliar dolar AS pada Juni 2023.

Impor Indonesia Capai 17,15 Miliar Dolar AS pada Juni 2023
Pekerja melakukan bongkar muat di terminal peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Senin (15/5/2023). ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/tom.

tirto.id - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat nilai impor Indonesia mencapai 17,15 miliar dolar AS pada Juni 2023. Posisi ini turun 19,40 persen jika dibandingkan Mei sebelumnya yang tercatat 21,71 miliar dolar AS. Demikian juga turun dibanding periode sama tahun sebelumnya yang senilai 21,00 miliar dolar AS.

"Total nilai impor mengalami penurunan cukup dalam secara tahunan dan bulanan setelah mengalami kenaikan pada bulan sebelumnya," ujar Sekretaris Utama BPS, Atqo Mardiyanto dalam rilis BPS, di Kantornya, Jakarta, Senin (17/7/2023).

Dia menjelaskan, salah satu penurunan impor ini disebabkan karena produk dalam negeri sudah bisa menggantikan barang yang sebelumnya diimpor, sehingga nilai impor trennya selalu mengalami penurunan.

"Jadi sekarang kita masih menggemakan bangga buatan Indonesia produk dalam negeri, jadi sekali lagi nanti dicek datanya tapi kemungkinan salah satunya sudah bisa disubstitusi oleh produk dalam negeri sebagian," ujar dia.

Dia merinci, impor migas dan nonmigas pada Juni 2023 mengalami penurunan baik secara bulanan juga tahunan. Pada Juni 2023, impor migas hanya tercatat 2,22 miliar dolar AS atau -29,12 persen dibanding Mei 2023, dan nonmigas 14,93 miliar dolar AS, atau -17,93 persen.

Jika dilihat lebih jauh impor migas di Juni 2023 juga turun 39,49 persen dibandingkan periode sama tahun lalu atau Juni 2022. Sementara untuk impor nonmigas turun 13,86 persen secara tahunan.

Menurut penggunaanya, impor pada Juni 2023 masih didominasi oleh bahan baku penolong senilai 12,36 miliar dolar AS, diikuti barang modal 3,20 miliar dolar AS, dan barang konsumsi 1,59 miliar dolar AS.

"Impor bahan baku penolong ini menyumbang 72,08 persen dari total impor di Juni 2023," ujarnya.

Untuk diketahui, neraca perdagangan Indonesia pada Juni 2023 surplus 3,45 miliar dolar AS. Angka tersebut berasal dari ekspor Indonesia mencapai 20,61 miliar dolar AS dan impor 17,15 miliar dolar AS. Secara rinci, Badan Pusat Statistik (BPS) menyebut nilai ekspor Indonesia mengalami penurunan 5,08 persen jika dibandingkan pada Mei sebelumnya, yang tercatat 21,71 miliar dolar AS.

Sekretaris Utama BPS, Atqo Mardiyanto menyampaikan, penurunan ekspor terjadi pada sektor migas maupun nonmigas baik secara bulanan maupun tahunan. Kondisi ini disebabkan karena penurunan terhadap harga komoditas ekspor unggulan Indonesia.

Baca juga artikel terkait NILAI IMPOR INDONESIA atau tulisan lainnya dari Dwi Aditya Putra

tirto.id - Bisnis
Reporter: Dwi Aditya Putra
Penulis: Dwi Aditya Putra
Editor: Intan Umbari Prihatin