Menuju konten utama

Ichsanuddin Noorsy Diperiksa Terkait Dugaan Makar

Polda Metro Jaya kembali memeriksa pihak yang diduga terlibat dalam upaya makar. Kasus yang membelit Rachmawati ini juga menjerat Ichsanuddin Noorsy.

Ichsanuddin Noorsy Diperiksa Terkait Dugaan Makar
Pakar Ekonomi Politik Ichsanuddin Noorsy (kanan) dan Wakil Ketua Komisi VI DPR Mohammad Haikal (kiri) menjadi pembicara dalam Diskusi Forum Legislasi yang membahas RUU BUMN dan Penyertaan Modal Negara (PMN) di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (25/10). ANTARA FOTO/Yudhi Mahatma/kye/16

tirto.id - Pengamat ekonomi Ichsanuddin Noorsy diperiksa Penyidik Polda Metro Jaya terkait dugaan upaya makar atau pemufakatan jahat yang menyeret Rachmawati Soekarnoputri.

"Beliau [Ichsanuddin Noorsy] sudah hadir untuk diperiksa berkaitan dengan berbagai kegiatan pertemuan," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Argo Yuwono di Jakarta, Senin (9/10/2017).

Seperti dilansir Antara, Kombes Argo menyatakan penyidik mendalami peran Ichsanuddin saat menjadi pembicara pada berbagai pertemuan rapat tersebut.

"Terutama materi yang disampaikan, serta siapa saja yang hadir di situ," ujar Argo.

Menurut Argo, beberapa saksi menyebutkan Ichsanuddin hadir pada pertemuan itu sehingga akan dimintai keterangan terkait rapat yang diduga melibatkan Rachmawati.

Anggota Polda Metro Jaya menetapkan sejumlah orang tersangka terkait dugaan percobaan makar, penghinaan terhadap penguasa dan pelanggaran Undang-Undang tentang Informasi Transaksi Elektronik (ITE).

Para tersangka yang diduga terlibat upaya makar antara lain Kivlan Zein, Adityawarman, Ratna Sarumpaet, Firza Husein, Eko, Alvin, Rachmawati, Sri Bintang Pamungkas yang diduga terlibat percobaan makar.

Sementara itu, dua tersangka lainnya yakni Zamran dan Rizal dijerat tindak pidana Undang-Undang Informasi Transaksi Elektronik (ITE), sedangkan Ahmad Dhani dituduh menghina terhadap penguasa.

Baca juga artikel terkait DUGAAN PENGHASUTAN DAN MAKAR atau tulisan lainnya dari Yuliana Ratnasari

tirto.id - Politik
Reporter: Yuliana Ratnasari
Penulis: Yuliana Ratnasari
Editor: Yuliana Ratnasari