tirto.id - Tunggal putra unggulan ke-6, Jonatan Christie sukses merebut satu tiket semifinal Japan Open 2019 usai menekuk wakil Denmark, Andres Antonsen di babak 8 besar.
Tampil menekan selama 47 menit di court-1 Musashino Forest Sport Plaza, Tokyo, Jepang, Jumat (2/7/2019), Jonatan menang straight game dengan skor 21-12, 21-14.
Skor 2-6 menandai awal gim pertama, Jonatan tertinggal. Kendati demikian peringkat 7 dunia tersebut mampu membalikkan kedudukan menjadi 11-9 saat interval.
Selepas rehat tekanan gencar Jonatan kembali mendulang hasil positif. Berhasil memperlebar selisih angka menjadi 15-11, ia sukses menutup gim pertama dengan skor 21-12.
Jonatan mampu unggul cepat 6-3 pada awal gim kedua. Antonsen yang pada pekan lalu sanggup meraih posisi runner-up Indonesia Open 2019 terus berusaha menipiskan ketertinggalan. Skor 11-9 menandai masa jeda, wakil Indonesia memimpin.
Usai rehat performa Jonatan kian membaik. Margin poin dapat diperlebar menjadi 16-11. Akhirnya skor 21-14 menyudahi gim kedua untuk keunggulan wakil Merah Putih.
Kemenangan Jonatan atas Antonsen pada hari ini (2/7) sekaligus membalas kekalahan yang ia derita pada pertemuan sebelumnya di ajang Indonesia Masters 2019. Saat itu Jonatan terpaksa menyerah di tangan Antonsen juga lewat pertarungan straight game.
Untuk laga semifinal pada Sabtu (27/7) besok, Jonatan Christie telah ditunggu wakil Denmark lainnya, Jan O Jorgensen. Pada fase sebelumnya, tunggal putra peringkat 27 dunia itu sukses mengandaskan rekannya sendiri Rasmus Gemke lewat duel rubber game.
Selain Jonatan Christie, sebenarnya kontingen tunggal putra Indonesia juga memiliki dua wakil lainnya di babak 8 besar, yakni Anthony Sinisuka Ginting dan Tommy Sugiarto. Namun langkah kedua pemain tersebut harus terhenti usai takluk dari lawan masing-masing.
Melakoni laga di court-1 pada siang tadi, Anthony Ginting yang didapuk sebagai unggulan ke-7 menyerah rubber game 13-21, 22-20, 15-21, dari sang juara bertahan Kento Momota. Sementara pemain senior Tommy Sugiarto takluk oleh pemain peringkat 23 dunia asal India, Sai Praneeth, lewat pertarungan dua set langsung 12-21, 15-21.
Penulis: Oryza Aditama
Editor: Fitra Firdaus