tirto.id - Ketua Umum DPP Partai Perindo, Hary Tanoesoedibjo memastikan partainya belum menentukan bakal capres yang mereka usung di Pemilu 2024. Ia mengatakan, perbincangan capres masih terlalu pagi.
“Terlalu pagi (nama capres dari Perindo). Saya harus bicara dengan teman DPP, kita kaji dengan baik, baru kita putuskan," kata Hary Tanoe usai bertemu dengan Presiden Jokowi dan Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) di Istana Negara, Jakarta Pusat, Senin (15/5/2023).
Hary Tanoe mengatakan, Perindo sudah membuka komunikasi dengan partai-partai besar. Ia juga mengaku, Perindo baru menyatakan dukungan setelah melihat berapa pasang yang muncul. Ia memperkirakan bahwa Perindo akan mengumumkan kandidat yang akan diusung pada Juni.
“Mudah-mudahan tidak lewat bulan Juni karena keputusan ini harus mateng," kata Hary Tanoe.
Hingga saat ini, Perindo belum menentukan sikap jelang Pemilu 2024. Akan tetapi, Perindo tercatat berkomunikasi dengan partai besar seperti Partai Gerindra hingga Partai Golkar.
Ketua DPP Perindo, Heri Budianto mengatakan, Perindo hingga saat ini masih melakukan komunikasi. Ia mengaku Perindo akan berkoalisi dengan capres yang memiliki komitmen meneruskan pembangunan dan keberhasilan Presiden Jokowi. Namun koalisi mana yang jadi tempat pelabuhan Perindo masih menunggu waktu.
“Tunggu saja, nanti ke mana dan siapa capres yang akan kami usung. Waktunya akan tiba nanti," kata Heri, Jumat lalu.
Penulis: Andrian Pratama Taher
Editor: Abdul Aziz