tirto.id - Ketua Posko Harian Kementerian Perhubungan, Popik Montanasyah mengatakan terjadi penurunan keberangkatan angkutan udara untuk dalam dan luar negeri.
Total pesawat yang berangkat pada Lebaran 2019 ini turun 21,38 persen dibanding tahun 2018 lalu. Sementara, total penumpang baik yang domestik maupun luar negeri juga ikut mengalami penurunan 27,61 persen dibanding tahun lalu.
“Total pesawat yang berangkat 28.165 penerbangan turun 21,38 persen dari tahun sebelumnya. Penumpang yang diangkut 3.563.340 orang turun 27,61 persen dari tahun sebelumnya,” ucap Popik kepada wartawan dalam konferensi pers di posko tingkat nasional angkutan lebaran, Kemenhub pada Selasa (11/6/2019).
Secara lebih rinci, sampai dengan tanggal 11 Juni 2019 pukul 14.10 WIB, terdapat total 24.339 penerbangan yang diberangkatkan untuk rute domestik, jumlah itu turun 23,36 persen dibanding tahun sebelumnya.
Sama halnya dengan jumlah penumpang domestik yang berada di angka 2.913.945 orang, turun 30,95 persen dari tahun sebelumnya.
“Total pesawat yang berangkat 24.329 penerbangan, turun 23,36 persen dari tahun sebelumnya,” ucap Popik.
Lalu pada angkutan udara untuk rute luar negeri, hanya ada 3.826 penerbangan. Jumlah ini turun 5,93 persen dari tahun sebelumnya.
Jumlah penumpang luar negeri juga hanya mencapai 649.395 orang, turun 7,60 persen dari tahun sebelumnya.
Dalam paparannya, Popik juga menjelaskan ada penurunan pada angka extra flight sebanyak 42,32 persen dibanding tahun sebelumnya. Jumlah itu setara 518 extra flight domestik dari sebelumnya yang mencapai 898 extra flight domestik.
Lalu pada rute internasional tercatat hanya ada 22 extra flight. Turun 67,16 persen dari tahun sebelumnya yang mampu menyentuh 67 extra flight.
“Kalau ditotal extra flight lebaran 2019 hanya 540, turun 44,04 persen dari tahun sebelumnya,” ucap Popik.
Penulis: Vincent Fabian Thomas
Editor: Nur Hidayah Perwitasari
