tirto.id -
Aldi mengaku bahwa kerja sama ini terinspirasi pascatsunami Aceh. Ia melihat melihat gerakan-gerakan sosial seperti "GoJek Peduli Anak Yatim" dan berbagai serta inisiatif yang dilakukan oleh mitra-mitra GoJek dalam mengumpulkan bantuan untuk korban bencana di penjuru Indonesia.
"Melihat hal ini, saya menyadari bahwa orang Indonesia memiliki semangat membantu sesama yang luar biasa,” jelas dia di CGV Pasific Place, Jakarta Pusat, Senin (18/2019).
Aldi menjelaskan langkahnya ini diharapkan akan menginspirasi GoPay untuk membantu lebih banyak lagi komunitas, yayasan, serta seluruh lapisan masyarakat yang ingin membantu sesama.
“Sebagai fintech terdepan di Indonesia, kami ingin mendorong semakin luasnya pemanfaatan kemudahan pembayaran nontunai, termasuk dalam membantu sesama lewat donasi," ujar dia.
Menurut Aldi, donasi digital memiliki potensi untuk turut membantu membangun Indonesia lebih sejahtera secara merata. Oleh karena GoPay for Good dihadirkan sebagai inovasi terbaru memudahkan pengguna GoPay dalam membantu sesama.
Nantinya, program ini akan memudahkan pengguna GoPay berdonasi ke ratusan organisasi dan rumah ibadah. Hanya cukup dengan scan kode QR atau memilih GO-PAY sebagai metode pembayaran.
Pemanfaatan teknologi pembayaran nontunai dalam berdonasi ini diharapkan membuat pengumpulan donasi untuk masyarakat menjadi lebih mudah, aman, dan transparan.
“Teknologi ini memudahkan donasi, kami wujudkan dengan menggandeng Filantropi Indonesia yang memiliki visi dan semangat yang sama dengan GO-PAY. Kami percaya Filantropi Indonesia dengan jaringan komunitasnya yang erat dapat mempercepat adopsi digitalisasi kegiatan filantropis di masyarakat luas," tutur Aldi.
Dengan kolaborasi ini Aldi berharap dapat memfasilitasi serta memberikan capacity building bagi organisasi anggota Filantropi Indonesia dalam memanfaatkan teknologi digital untuk donasi.