tirto.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan sidak jalanan rusak selama kunjungan ke Provinsi Lampung pada Jumat (5/5/2023). Momen cek jalan rusak yang dilakukan Jokowi itu menyita perhatian publik dan menjadi viral di media sosial.
Faktanya, jalanan rusak di sejumlah wilayah Lampung sudah menjadi masalah lama. Masalah infrastruktur tersebut tak kunjung diperbaiki bahkan setelah Gubernur Lampung Arinal Djunaidi menjabat pada 2019 lalu.
Ditambah belakangan ini nama Arinal sempat viral di media sosial setelah terlibat kasus dengan TikTokers Bima yang mengkritiknya. Alih-alih menerima kritikan tersebut, pengguna akun TikTok @Awbimaxreborn itu malah dipolisikan.
Instan, Arinal serta jajaran Pemerintah Daerah (Pemda) Lampung malah dibanjiri kritikan dari lebih banyak warganet.
Oleh karena itu, tidak heran jika banyak orang yang penasaran bagaimana reaksi Gubernur Lampung saat Jokowi melakukan cek jalan rusak di wilayah yang ia pimpin.
Berikut ini Tirto menghimpun fakta-fakta selama kunjungan Jokowi ke Lampung untuk cek jalanan rusak:
1. Jokowi datang ke Lampung karena media sosial 'ramai'
Di tengah masifnya kritikan dan aduan dari masyarakat di media sosial, Jokowi memutuskan untuk datang langsung ke Lampung dan melihat kondisi infrastruktur di wilayah tersebut.
Hal ini dibenarkan oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono. Menurutnya kedatangan Jokowi ke Lampung bertujuan untuk cek kebenaran dari kebijakan Pemda setempat.
"Gara-gara medsos rame, beliau akan cek kebenaran dari kebijakan pemerintah daerah," kata Basuki saat ditemui di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (2/5/2023).
2. Pemda Lampung buru-buru perbaiki jalanan rusak
Kabar kedatangan Jokowi ke Lampung telah sampai ke telinga Pemda setempat beberapa hari sebelumnya. Jelang kedatangan presiden, pemerintah Lampung mempercepat pembangunan sejumlah infrastruktur di beberapa ruas jalan.
Ruas jalanan tersebut termasuk Simpang Randu-Seputih Surabaya, Kecamatan Rumbia, Kabupaten Lampung Tengah, menjadi sorotan di media sosial dalam beberapa pekan terakhir.
Sayangnya, hingga kedatangan Jokowi ke lampung perbaikan infrastruktur yang terburu-buru itu belum rampung. Masih ada sejumlah ruas jalanan Lampung yang rusak parah dan dilalui rombongan presiden.
3. Reaksi Gubernur Lampung atas kedatangan Jokowi
Presiden Jokowi sempat melakukan jumpa pers setelah kunjungannya di Pasar Natar, Lampung Selatan didampingi oleh Menteri PUPR dan Gubernur Lampung.
Berdasarkan rekaman jumpa pers tersebut, Arinal Djunaidi tampak menunjukkan gestur tak nyaman dan ekspresi wajah yang kaku. Hal ini terjadi ketika Jokowi menjelaskan hubungan antara infrastruktur jalanan dengan harga-harga komoditas di wilayah Lampung.
"Begitu jalan rusak apalagi jalan produksi akan mengganggu yang namanya komoditas itu, mobilitas orang, mobilitas barang, biaya logistik akan naik," jelas Jokowi kepada awak media saat ditemui di Pasar Natar, Lampung Selatan, Jumat (5/4/2023).
Ketika menyampaikan hal tersebut, Arinal berdiri diam di belakang Jokowi tanpa memberikan sepatah katapun.
4. Mobil Jokowi sempat tersangkut di jalanan rusak
Selama kunjungannya di Lampung, mobil Jokowi bahkan sempat tersangkut di jalanan yang penuh lumpur dan bergelombang.
Peristiwa itu terekam kamera dan viral di berbagai media sosial. Berdasarkan salah satu video yang diunggah saksi mata di akun TikTok @zuudane_jr peristiwa itu terjadi ketika Jokowi melintasi jalanan Kota Baru.
Saat itu, mobil sedan hitam yang ditumpangi Jokowi dan Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan mendadak berhenti di tengah-tengah jalan.
Hal tersebut menyebabkan sejumlah pasukan pengamanan presiden (Paspampres) terpaksa turun dan mencari cara agar mobil bisa keluar dari jalanan bergelombang.
Pada video lain yang diambil oleh tim dokumentasi Biro Pers Sekretariat Presiden tampak kondisi jalan yang dilewati RI 1 berlubang dan tidak beraspal. Akibatnya, mobil yang ditumpangi Jokowi itu berguncang saat melintasi jalan.
5. Sindiran Jokowi terhadap jalanan Gubernur Lampung
Masih dalam momen jumpa pers yang sama, Jokowi menyampaikan kesannya ketika melewati jalanan Lampung yang rusak parah.
Berdasarkan dokumentasi yang dirilis oleh Biro Pers Media dan Informasi Sekertariat Presiden Jokowi mengungkapkan bahwa jalanan yang ia lewati mulus hingga membuatnya tidak bisa tidur.
"Jalannya mulus, enak, dinikmati, sampai Pak Zul (Mendag Zulkifli Hasan) tadi tidur saya nggak tidur," ujar Jokowi di depan awak media.
Pernyataan Jokowi itu dinilai banyak orang bernada sindiran terhadap Gubernur Lampung yang sedang berdiri tepat di belakangnya. Uniknya, alih-alih merasa tersindir Arinal Djunaidi malah ikut tersenyum mendengar gurauan Jokowi itu.
6. Pemulihan jalanan rusak diambil alih pemerintah pusat
Jalanan yang rusak parah di wilayah lampung dinilai Jokowi tidak dapat diatasi oleh Pemda Lampung. Akibatnya, Jokowi memutuskan bahwa pemulihan jalanan rusak itu akan diambil alih oleh pemerintah pusat.
"Secepat-cepatnya dimulai. Yang rusak, yang kira-kira provinsi tidak memiliki kemampuan, kemudian kabupaten tidak memiliki kemampuan, ya akan diambil alih oleh Kementerian PU, utamanya yang jalannya rusak parah. Clear?" kata Jokowi.
Bahkan pemerintah pusat saat ini telah dikonfirmasi akan mengucurkan anggaran Rp800 miliar untuk memperbaiki infrastruktur jalan di Provinsi Lampung. Dana tersebut akan digunakan untuk memperbaiki 15 ruas jalan mulai Juni mendatang.
Editor: Yantina Debora