Menuju konten utama

Epidemiolog FKM UI Dorong Pemerintah Hapus PPKM dan Fokus Vaksinasi

Epidemiolog FKM UI menyarankan pemerintah fokus pada vaksinasi COVID-19 di seluruh daerah Indonesia.

Epidemiolog FKM UI Dorong Pemerintah Hapus PPKM dan Fokus Vaksinasi
Penumpang KRL Commuterline duduk tanpa jarak dalam KRL Jabodetabek di kawasan Stasiun Manggarai, Jakarta, Rabu (9/3/2022). ANTARA FOTO/Paramayuda/wsj.

tirto.id - Epidemiolog Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (FKM UI) Pandu Riono mendorong pemerintah untuk menghapus Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Tanah Air. Ia menyarankan pemerintah fokus pada vaksinasi COVID-19 di seluruh daerah Indonesia.

“PPKM bisa dihapus. Tidak perlu ada pembatasan kegiatan penduduk lagi,” tutur dia kepada reporter Tirto, Selasa (20/9/2022).

Pandu menyarankan pemerintah mencabut secepatnya kebijakan PPKM di dalam maupun luar Jawa-Bali. Aturan PPKM tertuang dalam Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri).

“Toh regulasi itu sudah tak ada manfaatnya, semua [daerah] level 1 dan terus diperpanjang, masyarakat akan bertanya-tanya ada apa dengan pemerintah?” ujarnya.

Pandu mengklaim telah menyampaikan usulan pencabutan PPKM ini kepada pemerintah dengan pertimbangan epidemiologi. Namun, ia menyadari pencabutan PPKM adalah keputusan politis

“Kalau ide penghapusan PPKM sudah lama, tetapi sekarang kan usulannya ada tahapan dalam mengakhiri pandemi,” kata dia.

Pandu menjeleaskan tahapan penting yang dianjurkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO) untuk mengakhiri pandemi COVID-19. Antara lain dengan tetap melakukan edukasi dan cakupan vaksinasi yang tinggi pada kelompok rawan seperti lanjut usia (lansia) hingga dapat mencapai 100 persen.

Baca juga artikel terkait PENCABUTAN PPKM atau tulisan lainnya dari Farid Nurhakim

tirto.id - Kesehatan
Reporter: Farid Nurhakim
Penulis: Farid Nurhakim
Editor: Gilang Ramadhan