Menuju konten utama

Doa Sapu Jagat Sejuta Manfaat: Teks Arab, Latin, dan Artinya

Doa sapu jagat adalah salah satu doa yang paling sering dibaca Rasulullah SAW. Berikut ini bacaan doa sapu jagat latin, arab, beserta artinya.

Doa Sapu Jagat Sejuta Manfaat: Teks Arab, Latin, dan Artinya
ilustrasi berdoa. FOTO/iStockphoto

tirto.id - Doa sapu jagat sangat mudah dihapalkan mengingat lafalnya singkat serta mengandung permohonan hajat yang lengkap. Apa itu doa sapu jagat?

Doa sapu jagat adalah doa yang berisi permohonan untuk memperoleh kebaikan di dunia dan akhirat juga usaha-usaha memantapkan langkah dalam meraih kebajikan. Mengingat doa ini mencakup permohonan untuk kebaikan di dunia dan akhirat, muncul istilah yang populer di Indonesia, yakni doa sapu jagat.

Doa sapu jagat merupakan doa yang disukai dan sering dibaca oleh Rasulullah SAW. Hal ini dapat diketahui dari kesaksian para sahabat sebagaimana Hadits riwayat Bukhari dan Muslim dari Anas Ra berikut:

عن أنس قال كان أكثر دعاء النبي صلى الله عليه وسلم اللهم ربنا آتنا في الدنيا حسنة وفي الآخرة حسنة وقنا عذاب النار

Artinya: “Dari Anas, ia berkata, ‘Kebanyakan doa yang dibaca oleh Rasulullah SAW adalah ‘Allāhumma, ātinā fid dunyā hasanah, wa fil ākhirati hasanah, wa qinā ‘adzāban nār,” (HR Bukhari dan Muslim).

Bacaan Doa Sapu Jagat Arab, Latin, Beserta Artinya

Doa sapu jagat termasuk salah satu doa yang paling populer di kalangan umat Islam. Doa sapu jagat bahkan hampir tak pernah absen dari bacaan imam setelah sholat berjamaah.

Bacaan Doa sapu jagat juga tercantum dalam Al-Quran, yakni surat al-Baqarah ayat 201. Berikut teks arab-latin doa sapu jagat beserta artinya:

1. Doa sapu jagat Arab:

رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ

2. Doa sapu jagat latin:

Rabbanā, ātinā fid dunyā hasanah, wa fil ākhirati hasanah, wa qinā ‘adzāban nār.

3. Arti doa Sapu jagat:

"Tuhan kami, anugerahkanlah kepada kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat dan peliharalah kami dari siksa neraka."

Keutamaan Mengamalkan Doa Sapu Jagat

Meskipun pendek dan ringkas, doa sapu jagat mencakup banyak nikmat yang diinginkan manusia. Maka itu, banyak umat Islam rutin membacanya tanpa bertanya doa sapu jagat untuk apa.

Menurut Buya Husein Muhammad, seperti dilansir laman NU Online, doa sapu jagat berisi permohonan kepada Allah SWT agar kita mendapatkan kebaikan saat hidup di dunia dan keselamatan di akhirat.

Kebaikan di dunia itu bisa berupa kesejahteraan dan kebahagiaan baik ruhani (mental dan spiritual), serta kesehatan jasmani dan sosial. Lain itu, doa sapu jagat mengandung juga permohonan agar kita terhindar dari semua keburukan selama hidup di dunia.

Seperti dilansir situs web UIN Jakarta, dosen Magister KPI FIDIK UIN Syarif Hidayatullah, Syamsul Yakin, juga menerangkan bahwa makna ‘kebaikan di dunia’ di dalam doa sapu jagat dapat diterjemahkan sebagai ilmu, ibadah, terhindari dari dosa-dosa, mati syahid, kesehatan, kesejahteraan, dan taufik (petunjuk) untuk berbuat baik. Sementara kebaikan di akhirat adalah keselamatan dan kebahagiaan di surga.

Berikut sejumlah keutamaan membaca doa sapu jagat:

  • Diberi kebahagiaan hidup dan kedamaian hati.
  • Diberi kemampuan untuk beramal sholeh dan dijauhkan dari keburukan.
  • Dimampukan untuk menjalankan perintah Allah SWT dan menjauhi larangannya.
  • Mendapat ampunan dan surga Allah SWT.
  • Diberi kebagiaan hidup dunia dan akhirat.

Kapan Baiknya Membaca Doa Sapu Jagat?

Umat Islam baiknya memperbanyak bacaan doa sapu jagat. Apalagi sebagaimana hadits dari Anas Ra, doa sapu jagat termasuk yang paling sering dibaca oleh Nabi Muhammad SAW.

Doa sapu jagat bisa dibaca kapan saja, pada saat umat Islam mengutarakan permohonan kepada Allah SWT. Salah satu waktu baik untuk membaca doa sapu jagat adalah setelah sholat. Para ulama juga sering menutup bacaan doa di berbagai momentum, dengan doa sapu jagat.

Doa sapu jagat ini juga dianjurkan dibaca oleh jemaah haji saat melaksanakan wukuf di padang Arafah. Umat Islam juga dapat membaca doa sapu jagat pada saat i'tikaf sebagai pelengkap dzikir dan tadarus.

Ahli tafsir Quraish Shihab dalam Membumikan Al-Qur'an (1999) menerangkan, Rasulullah SAW terbiasa melakukan i'tikaf pada malam 10 hari terakhir Ramadhan. Salah satu doa yang sering dibaca Rasulullah SAW saat i'tikaf ini adalah doa sapu jagat.

Baca juga artikel terkait DOA HARIAN atau tulisan lainnya dari Sarah Rahma Agustin

tirto.id - Edusains
Kontributor: Sarah Rahma Agustin
Penulis: Sarah Rahma Agustin
Editor: Addi M Idhom