Menuju konten utama

Distribusi Bansos Masih 50%, Jokowi Minta Bisa Cair Semua Pekan Ini

Presiden Jokowi kembali meminta agar bantuan sosial berupa bansos tunai, paket sembako dan bantuan langsung tunai desa (BLT Desa) untuk segera dicairkan.

Distribusi Bansos Masih 50%, Jokowi Minta Bisa Cair Semua Pekan Ini
Presiden Joko Widodo (kanan) berbincang dengan warga saat meninjau proses distribusi sembako tahap ketiga bagi masyarakat kurang mampu dan terdampak COVID-19 di kawasan Johar Baru, Jakarta Pusat, Senin (18/5/2020). ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan.

tirto.id - Presiden Jokowi kembali meminta agar bantuan sosial berupa bansos tunai, paket sembako dan bantuan langsung tunai desa (BLT Desa) untuk segera dicairkan. Ia pun meminta untuk proses dipermudah karena pendistribusian masih belum mencapai 50 persen.

"Laporan terakhir yang saya terima BLT desa baru kurang lebih 15% kemudian bansos tunai baru kurang lebih 25% tetapi saya juga mendapatkan informasi dari Menteri Desa maupun Menteri Sosial bahwa minggu ini akan selesai semuanya," kata Jokowi dalam rapat terbatas secara virtual, Senin (18/5/2020).

Jokowi sebelumnya mengakui bahwa baru 15 persen dari total BLT Desa tersalurkan kepada masyarakat, Minggu (17/5/2020). Selain itu, mantan Wali Kota Solo itu juga mengakui bantuan sosial tunai baru diterima 25 persen dari total penerima bantuan.

Presiden pun sudah menginstruksikan agar bantuan-bantuan tersebut segera didistribusikan.

Dalam rapat Presiden meminta permasalahan data penerima baik data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS) maupun non-DTKS segera diselesaikan. Ia juga meminta agar daerah diberikan keleluasaan dalam pelaksanaan distribusi bantuan sosial di lapangan.

"Beri fleksibilitas kepada daerah terutama Pemerintah desa untuk mengambil kebijakan operasionalnya di lapangan sehingga akan memudahkan tetapi tentu saja tetap akuntabilitas harus dijaga," kata Jokowi.

Presiden Jokowi sudah beberapa kali menyinggung soal distribusi bansos. Terkini, Presiden Jokowi pun meninjau langsung proses pembagian sembako tahap III kepada keluarga penerima manfaat di kantor Sekretariat RW 7, Kelurahan Johar Baru, Jakarta, Senin (18/5/2020).

Dalam peninjauan proses pembagian sembako, Jokowi didampingi Menko PMK Muhadjir Effendy dan Menteri Sosial Juliari P Batubara. Mantan Walikota Solo itu masuk ke dalam gang bersama pejabat terkait selama 5 menit.

Usai meninjau, Presiden Jokowi mengatakan, dirinya turun ke lapangan untuk memastikan seluruh bantuan kepada masyarakat Jabodetabek tersalurkan dengan baik atau tidak.

"Pagi hari ini saya ingin memastikan penyaluran sembako ke masyarakat khususnya di Jabodetabek," kata Jokowi di Jakarta, Senin.

Jokowi melihat masyarakat sudah menerima bantuan tahap pertama dan tahap kedua. Kemudian masyarakat juga mengatakan sudah menerima bantuan tahap ketiga per kemarin, Minggu (17/5/2020). Ia berharap bantuan tahap tiga bisa dibagikan lebih cepat dan lebih baik.

Dalam informasi yang diperoleh, penerima manfaat pada tahap ketiga di Kelurahan Johar Baru diketahui sejumlah 7.557 keluarga dan sebanyak 23.937 keluarga di Kecamatan Johar Baru.

Untuk wilayah Kota Madya Jakarta Pusat sendiri, bantuan sosial telah dialokasikan untuk 179.239 keluarga penerima manfaat.

Hingga saat ini, pemerintah telah merealisasikan penyaluran bantuan sosial di tahap ketiga bagi 961.000 keluarga penerima manfaat di Provinsi DKI Jakarta dari 1.215.237 penerima yang ditargetkan.

Baca juga artikel terkait BANSOS COVID-19 atau tulisan lainnya dari Andrian Pratama Taher

tirto.id - Ekonomi
Reporter: Andrian Pratama Taher
Penulis: Andrian Pratama Taher
Editor: Maya Saputri