Menuju konten utama

Dampak Corona: Jokowi Klaim Indonesia Berhasil Rebut Pesanan China

Di tengah wabah corona atau virus covid-19 melanda dunia, Presiden Jokowi mengklaim kalau Indonesia berhasil merebut pasar China dilihat dari laporan Purchasing Manager Index (PMI).

Dampak Corona: Jokowi Klaim Indonesia Berhasil Rebut Pesanan China
Presiden Joko Widodo (kanan) berbincang dengan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto (tengah) dan Menteri Perdangangan Agus Suparmanto dalam pembukaan Rapat Kerja Kementerian Perdagangan Tahun 2020 di Istana Negara, Jakarta, Rabu (4/3/2020). ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan.

tirto.id - Presiden Joko Widodo mengklaim kalau Indonesia berhasil merebut pasar China di tengah wabah virus Corona atau Covid-19. Jokowi mengutip laporan Purchasing Manager Index (PMI) Indonesia Januari-Februari 2020 yang naik dan menyalip posisi China yang sedang dalam tren menurun.

“Saya senang laporan PMI naik. Dari Tiongkok belok ke kita, China anjlok jadi 35 persen, kita di atas 50 persen,” ucap Jokowi dalam sambutan rapat kerja Kementerian Perdagangan melalui live streaming di Hotel Borobudur, Rabu (4/3/2020).

Jokowi menjelaskan peningkatan PMI ini berarti industri dalam negeri sedang tumbuh dan kapasitas produksi sedang bertambah. Menurutnya, momentum ini perlu didukung dengan suplai bahan baku yang cukup.

Atas dasar ini, Jokowi memerintahkan prosedur bagi masuknya pasokan bahan baku harus direlaksasi, disederhanakan. Jokowi pun meminta agar rapat kerja yang digelar benar-benar menghasilkan solusi bagi persoalan hambatan ekspor dan impor.

“Artinya suplai bahan baku harus ada. Kalau ada tambahan pesanan, bahan baku enggak ada percuma. Mau ngerjain apa,” ucap Jokowi.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartaro menyatakan capaian Indonesia ini relatif lebih tinggi dari negara lain seperti Vietnam, Jepang, Korea Selatan, Taiwan, dan Cina. Ia bilang negara-negara itu memiliki nilai PMI di bawah 50.

Ia bilang pemerintah akan segera mempermudah impor maupun ekspor, baik itu hambatan administratif maupun lainnya.

“Terjadi pemindahan order dari negara tersebut [China] ke Indonesia. Ini momentum baik untuk didorong utilisasi pabrik,” ucap Airlangga dalam sambutannya di Hotel Borobudur, Rabu (4/3/2020).

Sebelumnya Presiden Jokowi akhirnya mengumumkan Indonesia ditemukan dua pasien positif corona (covid-19) pada Senin (2/3/2020).

Kementerian Kesehatan merilis situasi terkini perkembangan virus corona COVID-19 di Indonesia. Menurut Kemenkes, hingga kini di Indonesia ada 155 pasien dalam pengawasan yang telah dikirim ke Balitbangkes untuk diperiksa per Senin (2/3/2020) dari 35 rumah sakit di 23 provinsi.

Sedangkan jumlah pasien yang diisolasi akibat virus covid-19 di Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso bertambah menjadi 9 orang. Dua di antara jumlah itu adalah pasien positif Corona dan 7 lainnya ialah orang yang berada di bawah pengawasan.

Baca juga artikel terkait WABAH VIRUS CORONA atau tulisan lainnya dari Vincent Fabian Thomas

tirto.id - Ekonomi
Reporter: Vincent Fabian Thomas
Penulis: Vincent Fabian Thomas
Editor: Maya Saputri