tirto.id - Kualitas udara di Jakarta masuk urutan kedua dunia dalam kategori tidak sehat pada Jumat (2/8/2019).
Pada Jumat pagi, dikutip dari Antara, kualitas udara Jakarta berada di angka 162 atau setara parameter PM2.5 konsentrasi 77.2 mikrogram/m3 berdasarkan data dari Air Quality Index (AQI).
Sebelumnya secara berturut turut Indonesia tercatat pernah menduduki posisi pertama dengan kualitas udara terburuk sedunia.
Menurut survei AirVisual, peringkat satu ditempati oleh Dubai, Uni Emirat Arab dengan angka 171 dan parameter PM2.5 konsentrasi 94.4 mikrogram/m3.
Sedangkan posisi ketiga dan empat diduduki oleh Dhaka, Bangladesh dan Tashkent, Uzbekistan dengan kategori tidak sehat AQI 159 dan 153.
pada Jumat siang, Data AirVisual menunjukkan kualitas udara terburuk pada pukul 12.00 WIB di wilayah Provinsi DKI Jakarta terdapat di daerah Mangga Dua Selatan, Jakarta Pusat dengan status udara tidak sehat.
Komite Penghapusan Bensin Bertimbel menjelaskan selain kemarau ada angin muson timur yang membawa kabut polutan dari Tol Cipali maupun Tol Cikampek masuk ke Jakarta menjadi salah satu pemicu kualitas udara buruk di Jakarta.
Wilayah dengan Udara Terburuk di Jakarta:
Mangga Dua Selatan
Mangga Dua Selatan menjadi wilayah dengan kualitas udara terburuk di Jakarta. Wilayah itu berada di urutan 170 berdasarkan indeks US Air Quality Index (AQI) atau indeks kualitas udara setara dengan parameter PM2.5 dengan nilai polutan 92.2 µg/m³.
Pejaten Barat
Posisi kedua dengan kualitas udara terburuk di DKI Jakarta ditempati oleh wilayah Pejaten Barat, Jakarta Selatan dengan indeks AQI 167.
Pegadungan
Wilayah Pegadungan, Jakarta Barat masih bertengger di posisi ketiga sebagai wilayah dengan kualitas udara terburuk dengan indeks AQI sebesar 162.
Rawamangun
Wilayah Rawamangun, Jakarta Timur berada di posisi keempat sebagai wilayah dengan kualitas udara terburuk dengan indeks AQI sebesar 159.
Patra Kuningan
Wilayah Patra Kuningan juga merupakan daerah dengan polutan di udara terbanyak kelima di Jakarta, dengan angka 66 µg/m³ berdasarkan parameter PM2.5 atau setara dengan 160 di indeks kualitas udara.
Editor: Agung DH