Daftar Perolehan Medali Olimpiade 2020, Klasemen 30 Juli, Peringkat

tirto.id - Cina masih kokoh berada di puncak daftar klasemen perolehan medali dalam gelaran Olimpiade Tokyo 2020 hingga Jumat (30/7/2020) pagi. Tim Negeri Tirai Bambu mengumpulkan total 15 emas. Kemudian diikuti Jepang di peringkat 2, dan Amerika Serikat posisi 3.

Mengutip laman resmi Olympics sampai Jumat (30/7/2021) pagi WIB, persaingan sengit terjadi antara Kontingen Cina dan Jepang di posisi puncak klasemen.

Cina sejauh ini memang tengah menguasai daftar puncak perolehan medali dengan koleksi 15 emas. Hari Kamis (29/7/2021) kemarin, mereka sukses menambah 3 keping emas dari cabang olahraga renang (2 emas) dan tenis meja (1 emas). Secara total, Tim Cina sudah mengumpulkan 31 medali, dengan rincian: 15 emas, 7 perak, dan 9 perunggu.

Posisi Cina di puncak tabel masih sangat rawan tergeser oleh Jepang. Kubu tuan rumah dalam hajatan Olimpiade 2020 ini juga sudah mengoleksi 15 emas. Sementara itu Tim Matahari Terbit juga mengantongi 4 perak dan 6 perunggu, dengan total koleksi 25 medali.

Adapun Amerika Serikat (USA) masih tertahan di peringkat 3. Negeri Paman Sam hanya defisit 1 emas saja dari Cina dan Jepang. Sampai saat ini mereka sudah mendulang, 14 emas, 14 perak, dan 10 perunggu.

Secara matematis tambahan 1 emas bagi Tim USA dapat langsung mengantar mereka ke puncak klasemen lantaran punya jumlah perak dan perunggu yang lebih baik ketimbang Cina dan Jepang. Layak ditunggu pula, lantaran USA merupakan juara umum Olimpiade Rio 2016 silam.

Dalam tabel klasemen peringkat 4 terdapat ROC, dengan raihan 8 emas, 11 perak, dan 9 perunggu, atau total 28 medali. ROC sendiri sejatinya merupakan para atlet Rusia yang kini mengusung nama Russian Olympic Committe (ROC).

Dalam Olimpiade kali ini Rusia dilarang menggunakan atribut negara, termasuk nama negara, bendera, dan lagu kebangsaan, lantaran tersangkut masalah doping. Pengungkapan kasus doping oleh atlet Rusia dilakukan oleh Badan Anti-Doping Dunia (WADA) pada 2019.

Hal ini membuat CAS (Pengadilan Arbritase Olahraga) memberi sanksi larangan ikut di ajang internasional dalam periode 4 tahun, yang lantas direvisi menjadi 2 tahun.

Kemudian di urutan kelima terdapat Australia. Negeri Kanguru juga mengoleksi 8 emas, ditambah 2 perak, plus 10 perunggu. Di peringkat 6 hingga 9 secara berurutan adalah: Inggris Raya (5 emas, 7 perak, 6 perungg), Korea Selatan (4 emas, 3 perak,5 perunggu), Perancis (3 emas, 5 perak, 3 perungg), dan Jerman (3 emas, 3 perak, 7 perunggu).

Berikutnya, ada 7 negara yang sudah mendapatkan 2 keping emas, yakni: Italia, Belanda, Kanada, Hungaria, Slovenia, Kroasia, dan Kosovo.

Kemudian beberapa negara lainnya yang sudah meraih 1 emas seperti Brasil, Swiss, Serbia, Uzbekistan, Bermuda, hingga dua negara asal ASEAN, Fhilipina dan Thailand.

Sementara Indonesia masih tertahan di peringkat 42. Tim Merah Putih baru mengumpulkan 1 perak dan 2 perunggu, yang seluruhnya dihasilkan dari cabang olahraga angkat besi.

Medali perak disumbangkan Eko Yuli Irawan untuk cabor angkat besi nomor 61 kg putra. Sementara 2 keping perunggu masing-masing disabet Rahmat Erwin Abdullah (73 kg putra) dan Windy Cantika Aisah (49 kg putri).

Berikut klasemen perolehan medali Olimpiade 2020 hingga Jumat (30/7/2021).