Menuju konten utama

Daftar Lokasi di Jakarta yang Cocok untuk Ngabuburit Ramadhan

Berikut ini adalah beberapa ide lokasi di Jakarta yang cocok untuk ngabuburit Ramadhan.

Daftar Lokasi di Jakarta yang Cocok untuk Ngabuburit Ramadhan
Warga menunggu datangnya waktu berbuka puasa (ngabuburit) di sekitar Masjid Terapung Arkam Babu Rahman yang rusak akibat diterjang tsunami di Pantai Teluk Palu di Palu, Sulawesi Tengah, Selasa (13/4/2021). Pantai Teluk Palu menjadi salah satu tempat ngabuburit masyarakat setempat di bulan Ramadhan sembari menikmati pemandangan sore. ANTARA FOTO/Mohamad Hamzah.

tirto.id - Menunggu waktu berbuka dapat menjadi momen yang mengesankan, apalagi jika diisi dengan kegiatan yang seru dan bermanfaat.

Hari pertama puasa 2024 diperkirakan akan jatuh pada Senin, 11 Maret 2024 untuk kalangan Muhammadiyah atau Selasa, 12 Maret 2024 mengacu pada kriteria MABIMS.

Ngabuburit merupakan tradisi yang sudah melekat di masyarakat Indonesia, terutama bagi umat Islam selama bulan Ramadhan.

Ngabuburit berasal dari bahasa Sunda yang berarti "menunggu waktu berbuka". Tradisi ini biasanya diisi dengan berbagai kegiatan, mulai dari mencari takjil, bersantai bersama keluarga, hingga melakukan kegiatan sosial.

Dahulu, ngabuburit diisi dengan kegiatan anak-anak yang pergi mengaji. Namun kini, ngabuburit telah bergeser dengan diisi jalan-jalan sore atau berbelanja aneka takjil untuk berbuka.

Daftar Lokasi di Jakarta yang Cocok untuk Ngabuburit Ramadhan

Bagi Anda yang tinggal di Jakarta, terdapat banyak pilihan tempat untuk ngabuburit seru. Berikut beberapa rekomendasi daftar lokasi di Jakarta yang cocok untuk ngabuburit Ramadhan:

1. Symphony Of The Sea Ancol

Bagi Anda yang sedang mencari tempat ngabuburit yang asyik dan berbeda, Symphony of the Sea Ancol bisa menjadi pilihan yang tepat. Symphony of the Sea Ancol menawarkan suasana alam terbuka yang asri dan menyegarkan. Anda dapat menikmati angin sepoi-sepoi dan pemandangan laut yang indah sambil menunggu waktu berbuka.

2. Hutan Kota Gelora Bung Karno

Hutan Kota GBK, area terbuka hijau yang terletak di kawasan Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, menjadi salah satu primadona baru bagi masyarakat untuk menghabiskan waktu, terutama di bulan Ramadhan. Sambil menunggu waktu berbuka, Anda dapat menikmati suasana asri, melakukan aktivitas fisik, dan mencicipi berbagai kuliner lezat.

3. Taman Menteng

Taman Menteng merupakan salah satu taman kota yang terletak di jantung Ibukota Jakarta. Di sekitar Taman Menteng, terdapat banyak ruko yang menyediakan berbagai macam makanan ringan dan berat. Anda dapat menikmati kuliner lezat untuk menu buka puasa sambil ngabuburit.

4. Faunaland Ancol

Faunaland Ancol merupakan destinasi wisata edukasi yang memadukan alam dan hewan. Ngabuburit di Faunaland Ancol bukan hanya tentang menunggu waktu berbuka, tetapi juga tentang belajar dan memahami alam dan hewan.

5. Sentra Takjil Bendungan Hilir (Benhil)

Sentra Takjil Benhil merupakan area yang dipenuhi dengan berbagai pilihan makanan untuk berbuka puasa. Suasana di Sentra Takjil Bendil sangatlah ramai dan menyenangkan. Berbagai aroma makanan yang menggoda akan menyambut Anda saat memasuki area ini. Anda dapat duduk di bangku-bangku yang disediakan sambil menikmati hidangan berbuka puasa bersama keluarga atau teman.

6. Studio Alam TVRI, Depok

Studio Alam TVRI adalah sebuah bekas studio film dan tempat wisata yang terletak di Sukmajaya, Depok, Jawa Barat. Tempat ini memiliki banyak spot menarik untuk dikunjungi, termasuk taman, danau, dan area bermain.

Studio Alam TVRI merupakan tempat yang cocok untuk ngabuburit bersama keluarga. Area ini memiliki jogging track yang luas dan teduh, sehingga Anda dapat berolahraga ringan sambil menunggu waktu berbuka puasa.

7. Wisata Hutan Jati Sindang Asih

Hutan Jati Sindang Asih merupakan destinasi wisata alam yang terletak di Sindang Jaya, Tangerang, Banten. Tempat ini menawarkan suasana alam yang asri dan sejuk, sehingga cocok untuk menghabiskan waktu ngabuburit bersama keluarga dan teman.

Baca juga artikel terkait NGABUBURIT atau tulisan lainnya dari Ruhma Syifwatul Jinan

tirto.id - Sosial budaya
Kontributor: Ruhma Syifwatul Jinan
Penulis: Ruhma Syifwatul Jinan
Editor: Dipna Videlia Putsanra