Menuju konten utama

Daftar 10 Makanan Pencegah Flu yang Mudah Ditemui: Ada Air Kelapa

Daftar makanan pencegah flu yang mudah ditemui: dari buah jeruk, sup ayam, hingga jamur.

Daftar 10 Makanan Pencegah Flu yang Mudah Ditemui: Ada Air Kelapa
Ilustrasi influenza. Getty Images/iStockphoto

tirto.id - Flu biasanya terjadi karena perubahan musim, alergi, asupan makanan dingin dan infeksi. Flu adalah salah satu penyakit paling umum yang terjadi di antara orang-orang di seluruh dunia, terlepas dari jenis kelamin dan usia mereka.

Jika flu terjadi karena cuaca dingin, biasanya akan hilang dalam 7-10 hari dan tidak perlu antibiotik. Namun, jika itu berasal dari virus atau bakteri, seseorang mungkin perlu minum obat.

Seperti dilansir laman Boldsky, beberapa orang yang sering menderita flu biasa karena sistem kekebalan tubuhnya lemah dan kebiasaan yang tidak higienis.

Makanan secara alami dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan mengatasi gejala flu biasa. Beberapa makanan juga dapat memicu gejala pilek atau memperburuk kondisinya.

Oleh karena itu, penting untuk selalu memeriksa apa yang kita makan dan minum untuk mencegah terjadinya flu biasa atau menjadi parah.

Makanan Pencegah Flu

Berikut ini daftar makanan yang dapat membantu melawan flu biasa dan meningkatkan kekebalan tubuh:

1. Seafood

Ilustrasi Seafood

Ilustrasi Seafood. foto/istockphoto

Ikan seperti salmon, tuna, mackerel dan sarden merupakan sumber yang kaya asam lemak omega 3, asam amino (taurine), vitamin dan mineral.

Mereka membantu melawan gejala pilek dan flu serta mengurangi peradangan.

Tiram seafood lainnya mengandung mineral zinc dalam jumlah besar yang membantu mengurangi gejala flu dalam waktu singkat. Disarankan untuk memasak seafood dengan benar sebelum dikonsumsi.

2. Sup ayam

Ilustrasi Sup Ayam Kacang Merah

Ilustrasi Sup Kacang Merah. foto/istockphoto

Ini makanan pokok dan mudah dimakan untuk bertahan dari musim dingin dan flu.

Sup ayam, menurut situs Healthline, merupakan sumber cairan, kalori, protein, vitamin dan mineral yang baik. Ini juga merupakan dekongestan alami dan dapat memblokir sel-sel yang menyebabkan batuk dan hidung tersumbat.

Sup ayam memiliki efek anti inflamasi yang membantu menenangkan peradangan pada saluran pernapasan bagian atas. Efek hangat dari sup juga membantu membersihkan hidung dan saluran napas yang tersumbat akibat lendir.

3. Buah jeruk

Jeruk

Jeruk [Foto/Shutterstock]

Buah seperti jeruk dan nanas merupakan sumber vitamin C yang bagus, antioksidannya dapat membantu meningkatkan kekebalan.

Sebuah penelitian telah menunjukkan bahwa konsumsi harian makanan vitamin C (90 mg untuk pria dan 75 mg untuk wanita) membantu mempersingkat durasi flu biasa dan mengurangi gejalanya.

4. Biji labu

Biji labu mengandung dua mineral penting, yakni seng dan zat besi. Nutrisi ini membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh dan mencegah masuknya infeksi seperti virus atau bakteri ke dalam tubuh.

Ini adalah salah satu makanan penyembuhan terbaik untuk flu biasa. Biji labu juga mencegah alergi yang bisa menyebabkan pilek atau batuk.

5. Teh herbal

Ilustrasi Teh Peppermint

Ilustrasi Teh Peppermint. foto/istockphoto

Saat mengalami gejala pilek dan flu, penting untuk tetap terhidrasi. Teh herbal menyegarkan, dan menghirup uapnya dapat membantu membersihkan lendir dari sinus, demikian seperti diwartakan Medical News Today.

Teh herbal seperti lemon, teh madu dan kamomil mengandung polifenol, antioksidan, dan nutrisi penting lainnya. Beberapa penelitian berbicara tentang pengaruhnya pada sakit tenggorokan, hidung tersumbat, sakit kepala, dan gejala flu lainnya.

Sifat anti-inflamasi teh herbal juga membantu memerangi peradangan pada sistem pernapasan yang disebabkan oleh infeksi.

6. Telur

Telur Rebus

Telur Rebus. FOTO/IStockphoto

Telur mengandung selenium dalam jumlah tinggi yang berperan penting dalam meningkatkan kekebalan tubuh. Selain itu, protein dalam telur membantu menjaga kekuatan tubuh, yang biasanya hilang saat seseorang sedang sakit.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa merendam sepotong kain dalam putih telur dan meletakkannya di telapak kaki dengan kaus kaki dapat secara efektif membantu menurunkan suhu yang melonjak.

7. Pepaya

pepaya

pepaya [Foto/Shutterstock]

Pepaya kaya vitamin A, vitamin C dan beta-karoten yang membantu mengurangi durasi masuk angin dan meredakan gejalanya.

Kandungan antioksidan yang melimpah dalam buah ini berperan sebagai imunoenhancer dan mencegah timbulnya pilek atau flu. Pepaya banyak digunakan untuk mencegah demam berdarah.

8. Air kelapa

Ilustrasi Air Kelapa

Ilustrasi Air Kelapa. foto/istockphoto

Air kelapa adalah larutan rehidrasi yang sangat baik. Selama demam atau dingin, tubuh kita kehilangan air melalui kulit untuk menurunkan suhu tubuh. Ini menyebabkan dehidrasi dan kelemahan.

Air kelapa membantu menjaga keseimbangan elektrolit dalam tubuh dan menurunkan demam. Ini adalah cairan yang sangat baik selama demam berdarah.

9. Susu hangat

Susu hangat, seperti teh herbal, memiliki efek hangat dan menenangkan.

Tidak banyak penelitian yang membahas tentang manfaat susu hangat saat dingin, tetapi cairan nutrisi ini membantu menghilangkan cairan dalam tubuh serta menyediakan nutrisi penting yang meningkatkan sistem kekebalan tubuh, dan ini bisa membantu memerangi flu.

Namun, hindari susu hangat jika Anda memiliki intoleransi laktosa atau alergi susu.

10. Jamur

NO META TITLE

foto/shutterstock

Jamur memiliki sifat anti-inflamasi dan imunomodulasi alami. Mereka membantu mengurangi respons peradangan yang disebabkan oleh virus atau bakteri saat masuk ke dalam tubuh.

Akibatnya, sistem kekebalan melawan infeksi ini dan dapat mencegah timbulnya flu atau demam.

Baca juga artikel terkait PILEK atau tulisan lainnya dari Dhita Koesno

tirto.id - Kesehatan
Penulis: Dhita Koesno
Editor: Agung DH