tirto.id - Penambahan kasus baru COVID-19 di Indonesia tembus 3.861 orang per 10 September 2020. Ini merupakan kasus anyar terbanyak sejak awal Maret lalu. DKI Jakarta juga konsisten bertambah 1.000-an sehingga Gubernur DKI Anies Baswedan memutuskan pemberlakuan PSBB total kembali mulai minggu depan.
Berdasarkan data Satgas COVID-19, per hari ini terdapat 34.909 spesimen yang diperiksa. Hasilnya: 3.861 orang terkonfirmasi positif (total 207.203), sembuh 2.310 pasien (akumulasi 147.510), dan meninggal 120 orang (total 8.456).
Sementara kasus suspek berdasarkan data pemerintah pusat per hari ini ada 95.501 orang. Jumlah tersebut berdasarkan data yang masuk ke pemerintah pusat secara bertahap hingga Kamis siang, baik melalui tes real time Polymerase Chain Reaction (RT-PCR) maupun Tes Cepat Molekuler (TCM).
Per hari ini, terdapat 11 provinsi melaporkan kasus baru di atas 100-an orang, yaitu:
- DKI Jakarta: kasus baru 1.274, sembuh 1.004, meninggal 17 orang
- Jawa Timur: kasus baru 381, sembuh 207, meninggal 42
- Jawa Tengah: kasus baru 375, sembuh 132, meninggal 18
- Jawa Barat: kasus baru 335, sembuh 109, meninggal tidak ada
- Riau: kasus baru 194, sembuh 61, meninggal 3 orang
- Sulsel: kasus baru 168, tanpa penambahan pasien sembuh dan meninggal
- Sumut: kasus baru 146, sembuh 60, meninggal 3 orang
- Papua: kasus baru 114, sembuh 21, meninggal 2 orang
- Bali: kasus baru 111, sembuh 115, meninggal 9
- Aceh: kasus baru 106 dan meninggal 2 orang
- Sumatra Barat: kasus baru 104, sembuh 60, meninggal 3 orang.
Per hari ini tercatat 8 provinsi yang mencatat penambahan kasus baru di bawah 10 orang dan 2 provinsi sama sekali tidak ada penambahan, yaitu Sulawesi Tengah dan NTT.
Editor: Zakki Amali