Menuju konten utama

Contoh Undangan Walimatussafar Haji Singkat dan Menarik

Berikut adalah contoh undangan Walimatussafar Haji yang singkat dan menarik.

Contoh Undangan Walimatussafar Haji Singkat dan Menarik
Sejumlah pengantar dan keluarga melepas jemaah calon haji di kantor Pemda Bogor, Jabar, Selasa (1/8). ANTARAFOTO/Yulius Satria Wijaya

tirto.id - Musim haji biasanya terjadi pada bulan Dzulhijjah atau bulan kedua belas dalam kalender Hijriah. Adapun hukum melaksanakan ibadah haji adalah wajib bagi muslim yang mampu.

Berdasarkan pengumuman resmi dari laman Kementerian Agama Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umroh, pemberangkatan jamaah haji tahun 2024 terbagi ke dalam dua kloter.

Pemberangkatan jemaah kloter pertama dijadwalkan mulai tanggal 12 hingga 23 Mei 2024 mendatang. Sementara itu, pemberangkatan kloter kedua akan berlangsung pada periode 24 Mei hingga 10 Juni 2024.

Total kuota jemaah haji dari Indonesia tahun 2024 berjumlah 241.000. Jumlah tersebut terbagi menjadi 2 kategori, yakni 213.320 untuk jamaah haji reguler dan 27.680 untuk jamaah haji khusus.

Walimatus Safar Haji Sebelum Berangkat

Menjelang musim haji, umumnya masyarakat Indonesia terlebih dahulu menggelar acara walimatussafar. Acara tersebut dikhususkan untuk seseorang yang akan berangkat ke Tanah Suci Mekkah guna menunaikan ibadah haji.

Walimatussafar merupakan acara yang diselenggarakan sebelum jemaah melakukan perjalanan ibadah haji. Acara ini dimaksudkan sebagai bentuk rasa syukur dan doa serta momen untuk berpamitan bagi jemaah haji sebelum berangkat ke Mekkah.

Hukum dari pelaksanaan acara walimatussafar adalah tidak wajib. Penyelenggaraan tersebut hanya bersifat anjuran sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah Swt.

Mengutip laman NU Online, walimatussafar tidak bisa dihukumi sebagai kegiatan yang dilarang dan tidak berdasar. Pasalnya, sebagian ulama juga berpendapat bahwa walimatussafar hukumnya dianjurkan atau sunnah.

Dalam penyelenggaraan acara walimatussafar, pembacaan doa lazimnya juga dilakukan. Sesi doa bertujuan agar jemaah yang hendak berangkat ibadah haji dapat aman dan selamat, mulai dari pelaksanaan ibadah hingga kepulangan.

Berikut adalah bacaan doa untuk melepas jemaah yang akan berangkat beribadah haji ke Makkah:

زَوَّدَكَ اللهُ التَّقْوَى وَغَفَرَ ذَنْبَكَ وَيَسَّرَ لَكَ الخَيْرَ حَيْثُمَا كُنْتَ

Bacaan latinnya: "Zawwadakallâhut taqwâ, wa ghafara dzanbaka, wa yassara lakal khaira haitsumâ kunta"

Artinya: “Semoga Allah membekalimu dengan takwa, mengampuni dosamu, dan memudahkanmu dalam jalan kebaikan di mana pun kau berada”

Doa ini sebenarnya pernah dibaca Nabi Muhammad SAW untuk seorang sahabatnya yang akan berpergian jauh. Hadist riwayat Anas bin Malik menjelaskan latar belakang munculnya doa itu, sebagaimana termaktub di kitab Al Adzkar karya Imam An-Nawawi berikut ini:

“Ia (Anas RA) bercerita bahwa seseorang mendatangi Rasulullah SAW, ‘Wahai Rasul, aku hendak berpergian. Karenanya, berikanlah aku bekal,’ kata sahabat tersebut. ‘Zawwadakallâhut taqwâ,’ kata Rasulullah SAW. ‘Tambahkan lagi ya Rasul,’ kata sahabat itu. ‘Wa ghafara dzanbaka,’ kata Rasulullah SAW. ‘Tambahkan lagi ya Rasul,’ kata sahabat itu. ‘Wa yassara lakal khaira haitsumâ kunta,’ jawab Rasulullah SAW," (H.R. Tirmidzi).

Contoh Undangan Walimatus Safar Haji

Berkaitan dengan keperluan acara walimatussafar haji, orang yang memiliki hajat jelas harus menyiapkan berbagai hal. Salah satunnya adalah surat undangan.

Surat undangan merupakan media untuk menyampaikan informasi kepada saudara, tetangga, teman, maupun orang lain yang akan diminta untuk menghadiri acara walimatussafar haji. Surat undangan bisa disebarkan sebelum hari pelaksanaan acara.

Berikut ini adalah tautan yang dapat diakses untuk mengetahui contoh undangan acara walimatussafar. Contoh tersebut bisa dijadikan refrensi dalam membuat surat undangan walimatussafar haji:

Link Contoh Undangan Walimatus Safar Haji

Baca juga artikel terkait EDUKASI DAN AGAMA atau tulisan lainnya dari Ririn Margiyanti

tirto.id - Pendidikan
Kontributor: Ririn Margiyanti
Penulis: Ririn Margiyanti
Editor: Ahmad Yasin & Yulaika Ramadhani