tirto.id - Cerita kue OB atau office boy berwarna hijau viral di sosial media (sosmed) dalam beberapa hari terakhir. Lalu, bagaimana kronologinya?
Mulanya cerita kue OB hijau itu menyedot perhatian publik karena kisah sedihnya. Cerita awal kue OB hijau tersebut diunggah oleh akun X @moktiar. Ia mengunggah kue ulang tahun berwarna hijau yang sudah dipotong menjadi 16 bagian, tapi masih dalam posisi utuh.
Pada unggahan tersebut disertakan pula keterangan yang menyebut bahwa kue hijau itu adalah milik OB di kantor tempat pengguna X @moktiar bekerja. OB tersebut sengaja membawa kue untuk dibagikan kepada karyawan lain. Tapi menurut dia setelah hampir setengah hari, kue tersebut masih utuh, tidak berkurang satu potong pun, karena tidak ada yang mau mengambil.
“Jadi ceritanya OB kantor ulang tahun, trus dia bawa kue nya buat dibagi2in ke anak-anak kantor. Kelar meeting jam 11 gw mash liat kue nya masih utuh. Sedih banget ga ada yang mau ambil,” tulis pengguna akun X @muktiar.
Kisah tersebut lantas viral, banyak yang bersedih setelah membaca narasi kisah di balik kue OB warna hijau itu. Tetapi, tidak berselang beberapa lama, warganet mengetahui cerita sebenarnya dari kue tersebut. Ternyata, kue itu bukan milik OB melainkan milik pengemudi taxi online, kronologi ceritanya juga jauh berbeda dengan apa yang ditulis @moktiar.
Kronologi Cerita Kue OB Hijau
Kronologi cerita sebenarnya dari kue OB hijau itu diungkap oleh pengguna akun X @putri27_dita. Ia memaparkan kue hijau tersebut merupakan kue ulang tahun milik ibu dan ayahnya.
Putri mengatakan, kedua orang tuanya itu memang satu tempat kerja dengan pemilik akun X @moktiar, tapi bukan berprofesi sebagai OB. Ia menyayangkan narasi yang dibangun oleh pengguna akun X @moktiar dengan menggunakan kue ultah orang tuanya.
Menurut Putri, selain informasi yang dibagikan salah, pengguna akun X @moktiar telah menggiring opini negatif kepada profesi OB.
“Jadi ini adalah cake ultah mama n papa ku yang hanya berbeda sehari tanggalnya. FYI aku kenal dengan pemilik akun tersebut (@muktiar). Aku mau bilang aja kalau ortuku tidak ada yang bekerja sebagai OB, lalu kenapa dengan OB? Bukankah itu pekerjaan yang halal? Kenapa dijadikan opini negatif?” tulis pengguna akun X @putri27_dita.
Putri menjelaskan dalam unggahannya bahwa Ibunya berprofesi sebagai karyawan, sedangkan ayahnya adalah pengemudi taxi online di kantor tersebut.
“Mamaku kerja di sana posisi bagus kok guys, malah terbilang yang diandalkan oleh bos. Papaku driver yang alhamdulillah dulu kerja pakai mobil perusahaan sekarang udah pakai mobil pribadi,” jelasnya.
Kue ultah tersebut juga kata Putri adalah kue yang diberikan oleh kantor. Warna hijau terang itu menyimbolkan warna dasar perusahaan transportasi online tempat mereka bekerja. Setelah dipotong, menurut Putri kue itu habis tak bersisa disantap karyawan di kantor tersebut.
Belakangan diketahui, pemilik akun X @moktar pernah mengolok tampilan kue tersebut dengan mengunggahnya di akun Instagram pribadinya.
“Punten ini [kue] terang banget warnanya,” tulis @moktar di Instagram.
Namun di lain platform sosial media yakni X, @moktar malah membangun narasi palsu nan menyedihkan.
Setelah viral klarifikasi dari Putri, akun sosial media @moktar sudah tidak aktif lagi, hingga berita ini ditulis akunnya menghilang.
Warganet yang mengetahui kronologi sebenarnya dari kue hijau tersebut merasa ditipu dan tidak habis pikir dengan apa yang mereka saksikan. Tidak sedikit dari warganet yang mengingatkan untuk tidak mudah percaya dengan informasi yang dilihat di sosial media.
Penulis: Balqis Fallahnda
Editor: Dipna Videlia Putsanra